TRAINING PROJECT MANAGEMENT OFFICE

Apa Itu Project Management Office (PMO)?

Project Management Office (PMO) adalah unit atau departemen dalam organisasi yang berperan dalam standarisasi, pengelolaan, dan pengendalian proyek agar dapat berjalan sesuai target dan strategi perusahaan. Dengan adanya PMO, organisasi dapat memastikan bahwa setiap proyek memiliki struktur yang jelas, sumber daya yang terkelola dengan baik, serta proses monitoring dan evaluasi yang optimal.

Dalam training ini, peserta mendapatkan pemahaman mendalam tentang tiga aspek utama dalam pengelolaan proyek:

Project Control Management

Mengelola proyek tidak hanya tentang perencanaan dan pelaksanaan, tetapi juga bagaimana mengontrol setiap tahap agar berjalan sesuai rencana. Dalam sesi ini, peserta mempelajari:

Perencanaan dan Pengendalian Proyek – Bagaimana memastikan proyek sesuai timeline dan anggaran yang ditetapkan.
Monitoring dan Evaluasi Kinerja Proyek – Penggunaan Key Performance Indicators (KPI) dan teknik Earned Value Management (EVM) untuk mengukur efektivitas proyek.
Manajemen Risiko dalam Proyek – Identifikasi potensi hambatan dan strategi mitigasi risiko untuk menghindari keterlambatan atau pembengkakan biaya.

Strategi Bisnis untuk Pertumbuhan dan Keberlanjutan

Keberlanjutan bisnis tidak hanya bergantung pada proyek yang sukses, tetapi juga strategi perusahaan dalam berkembang dan beradaptasi dengan perubahan pasar. Dalam sesi ini, peserta memahami:

Penyusunan Rencana Strategis – Bagaimana sebuah perusahaan harus menetapkan visi dan misi yang dapat diterjemahkan ke dalam proyek yang berkelanjutan.
Keunggulan Kompetitif dan Inovasi – Cara mengembangkan keunggulan bisnis melalui strategi diferensiasi, efisiensi operasional, dan inovasi.
Keberlanjutan (Sustainability) dalam Bisnis – Bagaimana menjaga keseimbangan antara pertumbuhan bisnis dan tanggung jawab sosial serta lingkungan.

Manajemen Inventory

Salah satu faktor penting dalam manajemen proyek adalah pengelolaan persediaan (inventory management) yang efisien. Kesalahan dalam inventory dapat menyebabkan keterlambatan proyek dan pembengkakan biaya. Dalam sesi ini, peserta mempelajari:

Strategi Pengelolaan Persediaan – Bagaimana mengatur stok agar tidak berlebihan atau kekurangan dalam suatu proyek.
Penerapan Just-in-Time (JIT) dalam Manajemen Inventory – Metode untuk mengoptimalkan persediaan dengan cara hanya menyimpan barang yang diperlukan sesuai kebutuhan.
Teknologi dan Automasi dalam Manajemen Inventory – Bagaimana sistem ERP (Enterprise Resource Planning) dapat membantu perusahaan dalam mengontrol stok dengan lebih efisien.

Apa Saja yang Didapatkan Peserta dari Training Ini?

Pemahaman Komprehensif tentang Project Control Management
Peserta memahami bagaimana mengontrol dan mengevaluasi proyek agar tetap sesuai jalur.
Keterampilan dalam Menyusun Strategi Bisnis yang Berkelanjutan
Peserta belajar bagaimana merancang strategi bisnis yang mendukung pertumbuhan jangka panjang.
Optimalisasi Manajemen Inventory dalam Proyek
Peserta mendapatkan wawasan tentang bagaimana mengelola persediaan dengan lebih efisien untuk mendukung kelancaran proyek.
Penerapan Best Practice dalam Manajemen Proyek
Dengan memahami metode dan framework yang tepat, peserta dapat menerapkan manajemen proyek yang lebih efektif dan profesional

Training Project Management Office ini memberikan wawasan mendalam mengenai kontrol proyek, strategi bisnis, dan manajemen inventory, yang semuanya berperan penting dalam mendukung kesuksesan proyek dan pertumbuhan organisasi. Dengan adanya pelatihan ini, peserta diharapkan mampu mengelola proyek dengan lebih terstruktur, menerapkan strategi bisnis yang relevan, serta mengoptimalkan pengelolaan persediaan untuk memastikan efisiensi operasional perusahaan.

TRAINING PROJECT MANAGEMENT OFFICE

Hubungi Kami

Jika Anda atau tim perusahaan Anda tertarik untuk memahami lebih lanjut tentang Project Management Office, silakan hubungi kami melalui WhatsApp: 081257574430 (Fauzi).

Kami siap membantu Anda dalam mengembangkan keterampilan manajemen proyek yang lebih efektif dan efisien!

TRAINING SAFETY MANAGEMENT FOR SUPERVISOR & MANAGER

DEFINISI

Pelatihan Safety Management for Supervisor & Manager dirancang untuk memberikan pemahaman yang mendalam mengenai pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di tempat kerja, terutama bagi para supervisor dan manajer yang memiliki peran kunci dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat. Keselamatan kerja bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi merupakan kewajiban yang harus dipimpin dan dikelola secara sistematis oleh manajemen. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan dan pengetahuan dalam merancang, mengimplementasikan, dan memelihara program keselamatan yang efektif serta menanggapi insiden keselamatan yang mungkin terjadi.

Pelatihan ini mencakup topik-topik penting mengenai prinsip keselamatan kerja, peraturan yang berlaku, pengidentifikasian potensi bahaya, penilaian risiko, serta peran penting supervisor dan manajer dalam membangun budaya keselamatan di tempat kerja. Dengan menggunakan studi kasus dan latihan praktis, peserta akan mempelajari bagaimana menerapkan manajemen keselamatan yang efektif untuk melindungi pekerja dan memastikan produktivitas yang optimal.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta akan mendapatkan sertifikasi Safety Management for Supervisor & Manager yang mengakui kompetensi mereka dalam menerapkan manajemen keselamatan yang efektif di tempat kerja.

TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Memahami dasar-dasar manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dalam organisasi.
Mengidentifikasi potensi bahaya dan melakukan penilaian risiko untuk mencegah kecelakaan kerja.
Menerapkan prinsip keselamatan yang sesuai dengan regulasi dan peraturan yang berlaku.
Mengelola program keselamatan di tempat kerja secara sistematis dan berkelanjutan.
Memahami peran dan tanggung jawab supervisor dan manajer dalam menciptakan budaya keselamatan.
Menanggapi dan menangani insiden keselamatan secara efektif serta mencegah terulangnya kecelakaan.

SASARAN PESERTA

Pelatihan ini ditujukan untuk:

Supervisor dan Manajer: Individu yang bertanggung jawab langsung atas pengelolaan tim dan harus memastikan keselamatan di tempat kerja.
Manajer K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja): Pekerja yang bertanggung jawab dalam merancang, mengimplementasikan, dan memonitor program keselamatan di tempat kerja.
Staf HR dan SDM: Pekerja yang terlibat dalam penyusunan kebijakan keselamatan kerja dan pengelolaan risiko keselamatan.
Pengusaha dan Pemilik Bisnis: Individu yang memiliki atau mengelola usaha dan ingin memastikan keselamatan dan kesehatan kerja terkelola dengan baik di tempat kerja.
Konsultan K3: Profesional yang memberikan layanan konsultasi terkait dengan keselamatan dan kesehatan kerja di berbagai organisasi.

MATERI

Pengenalan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Definisi dan Prinsip Dasar K3: Memahami pengertian keselamatan dan kesehatan kerja serta pentingnya menciptakan lingkungan kerja yang aman.
Regulasi dan Peraturan K3: Menyusun peraturan yang berlaku di Indonesia dan internasional yang mengatur keselamatan kerja, seperti UU No. 1 Tahun 1970 dan standar internasional seperti ISO 45001.
Peran Supervisor dan Manajer dalam K3: Menyusun bagaimana supervisor dan manajer dapat berperan aktif dalam mengelola keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja.

Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko

Identifikasi Potensi Bahaya di Tempat Kerja: Menyusun cara-cara untuk mengidentifikasi berbagai bahaya di tempat kerja, baik yang bersifat fisik, kimia, biologis, maupun ergonomis.
Metode Penilaian Risiko K3: Teknik untuk mengevaluasi risiko yang terkait dengan bahaya yang teridentifikasi, serta cara untuk mengklasifikasikan risiko berdasarkan tingkat keparahan dan kemungkinan terjadinya.
Penyusunan Rencana Pengendalian Risiko: Menyusun langkah-langkah untuk mengendalikan dan memitigasi risiko yang teridentifikasi agar dapat mencegah kecelakaan dan cedera.

Penyusunan dan Implementasi Program K3

Perencanaan Program K3: Menyusun komponen penting dalam program keselamatan kerja yang meliputi kebijakan, prosedur, pelatihan, dan pengawasan.
Sosialisasi dan Pelatihan K3: Menyusun cara-cara untuk menyosialisasikan kebijakan keselamatan kerja kepada seluruh karyawan dan memberikan pelatihan agar mereka dapat mengidentifikasi bahaya serta bertindak sesuai prosedur keselamatan.
Sistem Pelaporan Insiden dan Kecelakaan: Teknik untuk menyusun sistem pelaporan yang efektif, di mana setiap insiden dan kecelakaan kerja dapat segera dilaporkan dan ditindaklanjuti.

Budaya Keselamatan di Tempat Kerja

Membangun Budaya Keselamatan yang Proaktif: Menyusun strategi untuk menciptakan budaya yang mendukung keselamatan kerja di semua tingkat organisasi, mulai dari manajemen hingga pekerja.
Keterlibatan Pekerja dalam Program K3: Teknik untuk meningkatkan partisipasi pekerja dalam program keselamatan, termasuk melibatkan mereka dalam identifikasi bahaya dan pengendalian risiko.
Penerapan Kepemimpinan K3 yang Efektif: Menyusun bagaimana supervisor dan manajer dapat memimpin dengan memberi contoh dan mendukung pekerja dalam mengutamakan keselamatan.

Tanggapan terhadap Insiden dan Kecelakaan Kerja

Tindak Lanjut Setelah Kecelakaan Kerja: Menyusun langkah-langkah yang harus diambil setelah terjadinya kecelakaan kerja, mulai dari investigasi insiden hingga perbaikan sistem untuk mencegah kejadian serupa.
Analisis Akar Penyebab Kecelakaan: Teknik untuk melakukan analisis akar penyebab kecelakaan (root cause analysis) agar dapat menemukan solusi jangka panjang untuk mengurangi risiko kecelakaan.
Penyusunan Laporan dan Dokumentasi: Menyusun laporan yang jelas dan sistematis mengenai insiden keselamatan dan bagaimana cara mencegahnya di masa mendatang.

Monitoring dan Evaluasi Program K3

Evaluasi Keberhasilan Program K3: Menyusun cara untuk mengevaluasi efektivitas program keselamatan kerja yang telah diterapkan di organisasi.
Indikator Kinerja K3 (KPI): Menyusun KPI untuk mengukur kinerja keselamatan kerja, seperti jumlah kecelakaan, tingkat kepatuhan, dan efektivitas pelatihan.
Perbaikan Berkelanjutan dalam Program K3: Teknik untuk melakukan perbaikan terus-menerus dalam sistem keselamatan kerja berdasarkan evaluasi dan feedback yang diterima.

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

Studi Kasus K3 di Berbagai Industri: Pembahasan studi kasus nyata mengenai tantangan keselamatan kerja di berbagai industri dan bagaimana solusi diterapkan.
Simulasi Program K3 di Tempat Kerja: Latihan praktis untuk merancang dan melaksanakan program keselamatan kerja serta menyelesaikan masalah yang timbul.
Evaluasi Program K3 di Organisasi: Latihan untuk mengevaluasi program keselamatan kerja yang sudah diterapkan dan memberikan rekomendasi perbaikan.

METODE

Pelatihan ini akan disampaikan menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dan keterampilan peserta:

Presentasi: Penjelasan teori mengenai keselamatan dan kesehatan kerja serta regulasi yang mengaturnya.
Latihan Praktis: Aktivitas langsung yang memungkinkan peserta untuk mengidentifikasi bahaya, menilai risiko, dan menyusun program keselamatan.
Studi Kasus: Pembahasan studi kasus nyata mengenai insiden keselamatan dan bagaimana menangani serta mencegahnya.
Simulasi Program K3: Simulasi untuk mempraktikkan implementasi dan evaluasi program keselamatan kerja di lingkungan kerja.
Sesi Tanya Jawab: Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tantangan keselamatan yang dihadapi di tempat kerja mereka.

Kami juga terbuka untuk menyesuaikan metode pelatihan sesuai dengan kebutuhan peserta.

TRAINING SAFETY MANAGEMENT FOR SUPERVISOR & MANAGER

INSTRUKTUR

Instruktur yang mengajar pelatihan ini adalah instruktur yang berkompeten di bidangnya dengan baik, datang dari kalangan akademisi, praktisi maupun profesional. Kami sangat terbuka jika anda ingin berkomunikasi terlebih dahulu dengan tim trainer sehingga outline materi dapat disesuaikan dengan outcome kompetensi yang diharapkan.

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

Training Bulan Januari : 18-19 Januari 2025
Training Bulan Februari : 22-23 Februari 2025
Training Bulan Maret : 15-16 Maret 2025
Training Bulan April : 19-20 April 2025
Training Bulan Mei : 23-24 Mei 2025
Training Bulan Juni : 14-15 Juni 2025
Training Bulan Juli : 12-13 Juli 2025
Training Bulan Agustus : 23-24 Agustus 2025
Training Bulan September : 13 – 14 September 2025
Training Bulan Oktober : 11-12 Oktober 2025
Training Bulan November : 29-30 November 2025
Training Bulan Desember : 13-14 Desember 2025

Catatan: Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta. Peserta dapat mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan.

LOKASI

REGULER TRAINING

Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

ONLINE TRAINING VIA ZOOM

INVESTASI

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Catatan: Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan
Module / Handout
FREE Flashdisk
Sertifikat
FREE Bag or backpack (Tas Training)
Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
FREE Souvenir Exclusive

FAQ tentang Dsbanking

Q : Berapa minimal running pelatihan ini ?
A : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta, tetapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan peserta

Q : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
A : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien

Q : Dimana saja pelatihan biasanya di selenggarakan?
A : Pelatihan kami selenggarakan di beberapa kota besar di Indonesia seperti Bandung, Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Bali, Lombok dan beberapa negara seperti Singapore dan Malaysia

Q : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
A : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas

Q : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
A : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien

Q : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
A : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien.

Materi, Lokasi dan Jadwal Pelatihan Bisa Berubah Sewaktu-waktu dan disesuaikan Dengan Kondisi Peserta, dimohon untuk Melakukan Konfirmasi untuk Segala Bentuk Perubahan, agar Tidak Terjadi Miskomunikasi. Segera Daftar Pelatihan, Diskon Menarik hanya Bulan Ini.

TRAINING ASPEK HUKUM DAN PENYELESAIAN KONFLIK PERTAHANAN

DEFINISI

Pelatihan Aspek Hukum dan Penyelesaian Konflik Pertahanan dirancang untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang hukum yang mengatur aspek pertahanan dan penyelesaian konflik dalam konteks internasional maupun domestik. Konflik pertahanan dapat melibatkan berbagai isu kompleks, baik dari segi hukum internasional maupun hukum nasional. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan dalam memahami regulasi yang mengatur perang, keamanan negara, serta teknik penyelesaian sengketa dan konflik dalam bidang pertahanan.

Pelatihan ini mencakup berbagai topik penting terkait dengan hukum humaniter internasional, hak asasi manusia, hukum perang, dan peran organisasi internasional dalam penyelesaian konflik. Selain itu, pelatihan ini juga akan membahas cara-cara penyelesaian konflik yang dapat digunakan untuk meredakan ketegangan dan menciptakan solusi yang damai, sesuai dengan prinsip-prinsip hukum yang berlaku.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta akan mendapatkan sertifikasi Aspek Hukum dan Penyelesaian Konflik Pertahanan yang mengakui kompetensi mereka dalam mengelola dan menyelesaikan konflik pertahanan dengan memperhatikan prinsip-prinsip hukum yang berlaku.

TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Memahami prinsip dasar hukum yang mengatur aspek pertahanan dan keamanan negara.
Mengetahui regulasi internasional dan nasional yang berlaku dalam konteks hukum perang dan penyelesaian konflik.
Mengidentifikasi peran organisasi internasional dalam menangani konflik pertahanan.
Memahami hak dan kewajiban negara dan individu dalam situasi konflik.
Menyusun strategi penyelesaian konflik secara damai yang sesuai dengan hukum internasional dan nasional.
Memahami mekanisme penyelesaian sengketa yang dapat diterapkan dalam konteks konflik pertahanan.

SASARAN PESERTA

Pelatihan ini ditujukan untuk:

Pengacara dan Konsultan Hukum Internasional: Profesional yang memberikan layanan hukum terkait dengan hukum internasional, hukum perang, dan penyelesaian konflik.
Pejabat Pemerintah dan Keamanan Negara: Individu yang bekerja di bidang pertahanan dan keamanan nasional yang terlibat dalam pengambilan keputusan strategis terkait konflik.
Manajer dan Pimpinan Organisasi Pertahanan: Pekerja yang bertanggung jawab atas kebijakan dan operasi pertahanan negara, serta dalam menangani isu hukum terkait konflik.
Staf Hukum dan Legal di Lembaga Pertahanan: Pekerja yang terlibat dalam penyusunan kebijakan hukum, kontrak, dan perjanjian internasional dalam konteks pertahanan.
Akademisi dan Peneliti Hukum Internasional: Profesional yang tertarik dalam mengkaji hukum pertahanan dan penyelesaian konflik, serta implikasinya dalam hubungan internasional.

MATERI

Pengenalan Hukum Pertahanan dan Keamanan Negara

Definisi Hukum Pertahanan: Memahami pengertian hukum pertahanan, termasuk peran dan fungsinya dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
Prinsip-Prinsip Hukum Pertahanan: Menyusun prinsip dasar yang mengatur tindakan negara dalam situasi perang dan konflik, serta bagaimana hukum dapat digunakan untuk menjaga ketertiban dan keadilan.
Peran Negara dalam Konflik Pertahanan: Memahami peran negara dalam merespons ancaman terhadap negara dan bagaimana hukum mengatur hak-hak negara untuk bertahan.

Hukum Internasional dalam Konteks Pertahanan

Hukum Humaniter Internasional (Hukum Perang): Menyusun dasar hukum yang mengatur perang, termasuk Konvensi Jenewa dan protokol tambahan yang melindungi korban perang dan memastikan tindakan yang sah dalam konflik bersenjata.
Hak Asasi Manusia dalam Konflik Pertahanan: Menyusun cara hak asasi manusia diterapkan dalam situasi perang, termasuk perlindungan terhadap warga sipil, tahanan perang, dan korban pelanggaran hak asasi.
Penyelesaian Konflik melalui Diplomasi Internasional: Menyusun teknik penyelesaian sengketa yang melibatkan diplomasi dan negosiasi internasional dalam mengakhiri konflik pertahanan.

Penyelesaian Konflik Pertahanan dalam Hukum Nasional

Peraturan Hukum Nasional dalam Konflik Pertahanan: Menyusun regulasi nasional yang mengatur penggunaan kekuatan militer, deklarasi perang, serta aturan untuk situasi darurat nasional.
Peran Lembaga Keamanan dalam Penyelesaian Konflik: Memahami bagaimana lembaga seperti kepolisian, militer, dan badan intelijen berperan dalam penyelesaian konflik domestik dan ancaman terhadap keamanan nasional.
Keputusan Pengadilan dalam Kasus Konflik Pertahanan: Menyusun bagaimana pengadilan dalam negeri atau pengadilan internasional dapat menangani pelanggaran hukum dalam situasi perang atau konflik.

Penyelesaian Konflik Secara Damai

Pendekatan Penyelesaian Sengketa (ADR): Teknik untuk mengatasi konflik dengan pendekatan yang damai, termasuk negosiasi, mediasi, dan arbitrase sebagai alternatif penyelesaian sengketa.
Peran Organisasi Internasional dalam Penyelesaian Konflik: Menyusun bagaimana organisasi seperti PBB, ASEAN, atau NATO dapat berperan dalam menyelesaikan konflik pertahanan melalui diplomasi atau intervensi.
Kasus Penyelesaian Konflik Internasional: Pembahasan studi kasus tentang bagaimana konflik pertahanan di dunia internasional diselesaikan secara damai dengan menggunakan peraturan internasional dan diplomasi.

Hak dan Kewajiban Negara dan Individu dalam Konflik Pertahanan

Hak Negara dalam Menggunakan Kekerasan: Memahami hak-hak negara untuk menggunakan kekuatan militer dalam mempertahankan diri dari ancaman, sesuai dengan hukum internasional.
Pelanggaran Hukum dalam Konflik: Menyusun bagaimana pelanggaran hukum perang dan hak asasi manusia dapat dikenakan sanksi atau hukuman kepada individu dan negara yang bersangkutan.
Kewajiban Negara dalam Menjaga Keamanan: Menyusun kewajiban negara untuk menjaga keamanan dalam negeri dan internasional, serta melindungi warga negara dari ancaman eksternal dan internal.

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

Studi Kasus Konflik Pertahanan: Pembahasan studi kasus mengenai konflik pertahanan yang terjadi di berbagai negara, serta cara penyelesaian sengketa hukum yang diterapkan.
Simulasi Penyelesaian Konflik: Latihan praktis untuk mempraktikkan penyelesaian konflik yang melibatkan hukum internasional dan nasional dalam konteks pertahanan.
Evaluasi Penyelesaian Konflik dalam Hukum Pertahanan: Latihan untuk mengevaluasi keberhasilan atau kegagalan dalam menyelesaikan konflik pertahanan melalui pendekatan hukum dan diplomasi.

METODE

Pelatihan ini akan disampaikan menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dan keterampilan peserta:

Presentasi: Penjelasan teori mengenai hukum pertahanan, hukum internasional, dan teknik penyelesaian konflik.
Latihan Praktis: Aktivitas langsung yang memungkinkan peserta untuk mempraktikkan penyelesaian konflik dengan menggunakan prinsip-prinsip hukum yang berlaku.
Studi Kasus: Pembahasan studi kasus nyata mengenai konflik pertahanan dan cara penyelesaiannya melalui jalur hukum internasional dan nasional.
Simulasi Penyelesaian Sengketa: Simulasi untuk membantu peserta mempraktikkan proses penyelesaian sengketa dalam situasi konflik pertahanan.
Sesi Tanya Jawab: Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tantangan hukum yang dihadapi dalam penyelesaian konflik pertahanan.

Kami juga terbuka untuk menyesuaikan metode pelatihan sesuai dengan kebutuhan peserta.

TRAINING ASPEK HUKUM DAN PENYELESAIAN KONFLIK PERTAHANAN

INSTRUKTUR

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

Training Bulan Januari : 18-19 Januari 2025
Training Bulan Februari : 22-23 Februari 2025
Training Bulan Maret : 15-16 Maret 2025
Training Bulan April : 19-20 April 2025
Training Bulan Mei : 23-24 Mei 2025
Training Bulan Juni : 14-15 Juni 2025
Training Bulan Juli : 12-13 Juli 2025
Training Bulan Agustus : 23-24 Agustus 2025
Training Bulan September : 13 – 14 September 2025
Training Bulan Oktober : 11-12 Oktober 2025
Training Bulan November : 29-30 November 2025
Training Bulan Desember : 13-14 Desember 2025

Catatan: Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta. Peserta dapat mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan.

LOKASI

REGULER TRAINING

Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

ONLINE TRAINING VIA ZOOM

INVESTASI

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Catatan: Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan
Module / Handout
FREE Flashdisk
Sertifikat
FREE Bag or backpack (Tas Training)
Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
FREE Souvenir Exclusive

FAQ tentang Dsbanking

Q : Berapa minimal running pelatihan ini ?
A : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta, tetapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan peserta

Q : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
A : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien

Q : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
A : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas

Q : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
A : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien

Q : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
A : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien.

TRAINING EFFECTIVE TIME MANAGEMENT

DEFINISI

Pelatihan Effective Time Management dirancang untuk memberikan pemahaman tentang teknik dan strategi yang dapat digunakan untuk mengelola waktu secara efisien. Manajemen waktu yang efektif sangat penting dalam meningkatkan produktivitas pribadi dan tim di tempat kerja. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan dalam merencanakan, mengatur, dan melaksanakan tugas dengan cara yang dapat mengoptimalkan penggunaan waktu dan mencapai tujuan secara lebih efektif.

Pelatihan ini mencakup berbagai topik terkait dengan pengelolaan waktu, termasuk teknik prioritas, pengaturan tujuan, manajemen gangguan, serta cara-cara untuk meningkatkan fokus dan disiplin dalam bekerja. Dengan menggunakan latihan praktis dan studi kasus, peserta akan mempelajari cara mengelola waktu mereka secara lebih baik dan mengatasi tantangan yang sering menghambat produktivitas.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta akan mendapatkan sertifikasi Effective Time Management yang mengakui kompetensi mereka dalam mengelola waktu secara efisien dan efektif.

TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Memahami konsep dasar manajemen waktu dan pentingnya pengelolaan waktu dalam meningkatkan produktivitas.
Menyusun prioritas tugas dan kegiatan dengan menggunakan teknik manajemen waktu yang efektif.
Mengidentifikasi dan mengatasi faktor-faktor yang menghambat penggunaan waktu secara efisien.
Mengatur dan merencanakan waktu dengan lebih baik, baik dalam konteks pribadi maupun profesional.
Menggunakan alat dan teknik manajemen waktu untuk meningkatkan fokus dan disiplin dalam bekerja.
Menerapkan prinsip time management dalam kehidupan sehari-hari untuk mencapai tujuan lebih cepat dan lebih efisien.

SASARAN PESERTA

Pelatihan ini ditujukan untuk:

Manajer dan Pemimpin Tim: Pekerja yang bertanggung jawab untuk memimpin tim dan perlu mengelola waktu dengan efisien untuk mencapai tujuan tim.
Profesional yang Sibuk: Individu yang memiliki banyak tugas dan kewajiban dan ingin meningkatkan cara mereka mengelola waktu untuk bekerja lebih produktif.
Staf Administrasi dan Eksekutif: Pekerja yang terlibat dalam pekerjaan administratif dan perlu meningkatkan kemampuan mereka dalam mengatur waktu dan prioritas.
Pengusaha dan Pemilik Bisnis: Individu yang mengelola bisnis dan ingin memahami cara-cara untuk mengelola waktu secara efisien untuk meningkatkan efektivitas dan hasil bisnis.
Konsultan Manajemen: Profesional yang memberikan layanan konsultasi kepada organisasi atau individu mengenai pengelolaan waktu dan peningkatan produktivitas.

MATERI

Pengenalan Manajemen Waktu

Definisi dan Pentingnya Manajemen Waktu: Memahami pengertian manajemen waktu dan bagaimana hal ini berkontribusi pada peningkatan produktivitas dan pengelolaan stres.
Mengapa Waktu Sering Tidak Dikelola dengan Baik?: Menyusun alasan mengapa banyak orang merasa kesulitan dalam mengelola waktu dan bagaimana cara mengatasinya.
Keterampilan Utama dalam Manajemen Waktu: Menyusun keterampilan dasar yang diperlukan untuk mengelola waktu dengan efektif, seperti perencanaan, pengorganisasian, dan disiplin.

Prioritas dan Pengaturan Tujuan

Teknik Prioritas: Matriks Eisenhower: Menyusun cara untuk memprioritaskan tugas dengan menggunakan Matriks Eisenhower, yang membedakan antara tugas yang penting dan mendesak.
Setting SMART Goals: Teknik untuk menyusun tujuan yang spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan berbatas waktu untuk membantu mencapai hasil yang lebih fokus dan terarah.
Menetapkan Tujuan Jangka Pendek dan Jangka Panjang: Menyusun cara untuk menetapkan tujuan yang jangka pendek dan jangka panjang, serta cara mencapainya dengan perencanaan yang sistematis.

Alat dan Teknik Manajemen Waktu

Alat Manajemen Waktu yang Efektif: Menyusun cara menggunakan alat-alat manajemen waktu, seperti aplikasi kalender, to-do list, dan perangkat lunak manajemen proyek untuk membantu mengatur waktu secara efisien.
Time Blocking dan Time Tracking: Teknik untuk mengalokasikan waktu secara spesifik untuk setiap aktivitas (time blocking) dan melacak penggunaan waktu sehari-hari untuk meningkatkan kesadaran.
Pomodoro Technique: Menyusun cara menggunakan teknik Pomodoro untuk meningkatkan fokus dan produktivitas dengan bekerja dalam interval waktu yang singkat dan terfokus, diselingi dengan waktu istirahat.

Mengatasi Gangguan dan Prokrastinasi

Mengidentifikasi Gangguan Umum: Menyusun cara untuk mengidentifikasi gangguan yang sering menghambat penggunaan waktu, seperti notifikasi ponsel, pertemuan yang tidak produktif, dan interupsi lainnya.
Mengatasi Prokrastinasi: Teknik untuk mengatasi prokrastinasi (penundaan) dan cara untuk memotivasi diri agar lebih produktif, bahkan dalam tugas yang kurang menarik.
Meningkatkan Fokus dan Disiplin: Menyusun teknik untuk meningkatkan fokus dan disiplin dalam bekerja, seperti menetapkan batasan waktu untuk setiap tugas dan menjaga motivasi.

Manajemen Waktu untuk Tim dan Organisasi

Delegasi dan Kolaborasi: Teknik untuk mendelegasikan tugas dengan bijak dan bekerja sama dengan tim untuk memaksimalkan penggunaan waktu dan mencapai tujuan bersama.
Manajemen Waktu dalam Proyek: Menyusun cara untuk mengelola waktu dalam proyek, termasuk penjadwalan, pengaturan prioritas, dan pengelolaan sumber daya agar proyek berjalan dengan efisien.
Komunikasi Efektif dalam Tim: Teknik untuk berkomunikasi secara efektif dalam tim untuk memastikan bahwa waktu digunakan dengan efisien dan semua orang bergerak menuju tujuan yang sama.

Mengelola Stres dan Meningkatkan Keseimbangan Kerja-Hidup

Mencegah Burnout dan Stres: Menyusun cara untuk mengelola waktu agar tidak menyebabkan kelelahan atau stres berlebihan, serta teknik relaksasi yang dapat membantu.
Keseimbangan Kerja-Hidup: Menyusun teknik untuk mencapai keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi agar karyawan tetap produktif tanpa mengorbankan kesehatan atau kebahagiaan.
Meningkatkan Kepuasan Kerja dan Kehidupan: Menyusun cara untuk mengelola waktu dengan bijaksana untuk mencapai kesejahteraan secara keseluruhan dalam kehidupan profesional dan pribadi.

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

Studi Kasus Manajemen Waktu: Pembahasan studi kasus nyata mengenai tantangan pengelolaan waktu di tempat kerja dan bagaimana solusi diterapkan untuk meningkatkan produktivitas.
Simulasi Pengelolaan Waktu: Latihan untuk mempraktikkan teknik manajemen waktu dalam situasi dunia nyata, termasuk pengaturan prioritas dan pengelolaan gangguan.
Evaluasi dan Penyempurnaan Manajemen Waktu: Latihan untuk mengevaluasi kebiasaan manajemen waktu peserta dan menyarankan perbaikan untuk meningkatkan efisiensi.

METODE

Pelatihan ini akan disampaikan menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dan keterampilan peserta:

Presentasi: Penjelasan teori mengenai konsep dasar manajemen waktu dan teknik yang dapat diterapkan.
Latihan Praktis: Aktivitas langsung yang memungkinkan peserta untuk mempraktikkan teknik manajemen waktu dalam kehidupan profesional.
Studi Kasus: Pembahasan studi kasus nyata mengenai tantangan pengelolaan waktu dan solusi yang diterapkan.
Simulasi Pengelolaan Waktu: Simulasi untuk membantu peserta mengelola waktu dengan lebih efektif dan efisien.
Sesi Tanya Jawab: Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tantangan yang mereka hadapi dalam manajemen waktu.

Kami juga terbuka untuk menyesuaikan metode pelatihan sesuai dengan kebutuhan peserta.

TRAINING MANAJEMEN WAKTU MODERN

INSTRUKTUR

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

Training Bulan Januari : 18-19 Januari 2025
Training Bulan Februari : 22-23 Februari 2025
Training Bulan Maret : 15-16 Maret 2025
Training Bulan April : 19-20 April 2025
Training Bulan Mei : 23-24 Mei 2025
Training Bulan Juni : 14-15 Juni 2025
Training Bulan Juli : 12-13 Juli 2025
Training Bulan Agustus : 23-24 Agustus 2025
Training Bulan September : 13 – 14 September 2025
Training Bulan Oktober : 11-12 Oktober 2025
Training Bulan November : 29-30 November 2025
Training Bulan Desember : 13-14 Desember 2025

Catatan: Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta. Peserta dapat mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan.

LOKASI

REGULER TRAINING

Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

ONLINE TRAINING VIA ZOOM

INVESTASI

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Catatan: Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan
Module / Handout
FREE Flashdisk
Sertifikat
FREE Bag or backpack (Tas Training)
Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
FREE Souvenir Exclusive

FAQ tentang Dsbanking

Q : Berapa minimal running pelatihan ini ?
A : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta, tetapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan peserta

Q : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
A : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien

Q : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
A : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas

Q : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
A : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien

Q : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
A : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien.

TRAINING SUCCESSFUL PERFORMANCE MANAGEMENT

TRAINING PERFORMANCE MANAGEMENT

DEFINISI

Pelatihan Performance Management dirancang untuk memberikan pemahaman tentang konsep dan teknik yang digunakan untuk mengelola kinerja karyawan dalam sebuah organisasi. Performance management adalah proses yang berkelanjutan untuk memastikan bahwa tujuan individu dan tim selaras dengan tujuan organisasi, serta mengoptimalkan potensi dan produktivitas karyawan. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pengetahuan tentang perencanaan, pengelolaan, dan evaluasi kinerja, serta alat-alat yang diperlukan untuk meningkatkan hasil kerja individu maupun tim.

Pelatihan ini mencakup berbagai topik terkait dengan pengelolaan kinerja, termasuk penyusunan tujuan kinerja, umpan balik yang efektif, penilaian kinerja, serta cara-cara untuk mengatasi masalah kinerja. Dengan menggunakan studi kasus dan latihan praktis, peserta akan mempelajari cara merancang sistem performance management yang efektif yang dapat meningkatkan efisiensi dan kinerja organisasi.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta akan mendapatkan sertifikasi Performance Management yang mengakui kompetensi mereka dalam mengelola kinerja karyawan secara efektif di organisasi.

TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Memahami konsep dasar dan pentingnya performance management dalam organisasi.
Mampu merancang dan menyusun tujuan kinerja yang jelas dan terukur bagi karyawan.
Mengelola dan memberikan umpan balik yang konstruktif untuk meningkatkan kinerja individu dan tim.
Mengimplementasikan sistem evaluasi kinerja yang objektif dan transparan.
Mengidentifikasi masalah kinerja dan menyusun solusi untuk meningkatkan hasil kerja.
Meningkatkan kemampuan untuk menyelaraskan tujuan individu dengan tujuan organisasi.

SASARAN PESERTA

Pelatihan ini ditujukan untuk:

Manajer dan Pemimpin Tim: Pekerja yang bertanggung jawab untuk mengelola kinerja karyawan dan tim, serta memastikan tujuan organisasi tercapai.
HR Manager dan Staf HR: Profesional yang terlibat dalam perencanaan, pengelolaan, dan evaluasi kinerja karyawan dalam organisasi.
Supervisor dan Koordinator: Pekerja yang memiliki peran langsung dalam memimpin dan mengelola karyawan untuk mencapai target kerja.
Konsultan Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM): Profesional yang memberikan layanan konsultasi terkait pengelolaan kinerja dan pengembangan organisasi.
Pengusaha dan Pemilik Bisnis: Individu yang memiliki atau mengelola bisnis dan ingin memahami cara untuk meningkatkan kinerja karyawan dan tim secara keseluruhan.

MATERI

Pengenalan Performance Management

Definisi dan Tujuan Performance Management: Memahami pengertian dan tujuan utama dari performance management, serta bagaimana hal ini dapat meningkatkan produktivitas dan kinerja organisasi.
Komponen Utama dalam Performance Management: Menyusun elemen-elemen penting dalam performance management, termasuk perencanaan tujuan, penilaian, dan pengembangan karyawan.
Hubungan antara Kinerja Individu dan Kinerja Organisasi: Menyusun cara untuk menyelaraskan tujuan individu dengan tujuan organisasi untuk meningkatkan efisiensi dan hasil kinerja secara keseluruhan.

Penyusunan Tujuan Kinerja

SMART Goals: Teknik untuk menyusun tujuan kinerja yang jelas dan terukur menggunakan prinsip SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-bound).
Pengembangan Tujuan Jangka Pendek dan Jangka Panjang: Menyusun tujuan jangka pendek dan jangka panjang yang dapat meningkatkan kinerja individu dan tim.
Penetapan Target yang Realistis dan Ambisius: Teknik untuk menetapkan target yang memotivasi karyawan namun tetap realistis dan dapat dicapai.

Pengelolaan Umpan Balik dan Pengembangan Karyawan

Memberikan Umpan Balik yang Konstruktif: Menyusun teknik untuk memberikan umpan balik yang efektif kepada karyawan untuk meningkatkan kinerja mereka.
Coaching dan Mentoring dalam Performance Management: Teknik coaching dan mentoring yang dapat membantu karyawan dalam mencapai tujuan dan mengembangkan potensi mereka.
Pengelolaan Konflik dalam Kinerja: Menyusun cara untuk menangani perbedaan atau masalah kinerja di tempat kerja dan memberikan solusi yang efektif.

Penilaian Kinerja

Metode Penilaian Kinerja: Menyusun berbagai metode untuk menilai kinerja, termasuk penilaian 360 derajat, self-assessment, dan penilaian berbasis hasil.
Penyusunan Laporan Kinerja: Menyusun laporan kinerja yang objektif dan memberikan gambaran yang jelas mengenai pencapaian dan area yang perlu diperbaiki.
Evaluasi dan Feedback 360 Derajat: Memahami teknik evaluasi 360 derajat yang melibatkan umpan balik dari berbagai sumber, termasuk rekan kerja, atasan, dan bawahan.

Mengidentifikasi dan Menyelesaikan Masalah Kinerja

Analisis Kinerja yang Tidak Memadai: Menyusun cara untuk mengidentifikasi penyebab masalah kinerja dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk memperbaikinya.
Menyusun Rencana Perbaikan Kinerja: Menyusun rencana perbaikan yang terstruktur untuk membantu karyawan yang mengalami penurunan kinerja atau kesulitan dalam mencapai tujuan mereka.
Mengelola Karyawan dengan Kinerja Rendah: Teknik untuk menangani karyawan yang memiliki kinerja rendah dan membantu mereka meningkatkan hasil kerja melalui pendekatan yang berbasis pada dukungan dan pengembangan.

Strategi Pengembangan Kinerja Tim

Pengelolaan Kinerja Tim: Menyusun teknik untuk mengelola kinerja tim secara keseluruhan dan memastikan bahwa setiap anggota tim bekerja untuk mencapai tujuan bersama.
Motivasi Tim dan Penghargaan: Teknik untuk memotivasi tim dan memberikan penghargaan kepada anggota tim yang menunjukkan kinerja luar biasa.
Menangani Dinamika Tim: Menyusun cara untuk menangani masalah dalam dinamika tim yang dapat memengaruhi kinerja, seperti konflik antar anggota tim atau ketidaksesuaian tujuan.

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

Studi Kasus Pengelolaan Kinerja: Pembahasan studi kasus nyata mengenai tantangan pengelolaan kinerja di perusahaan dan bagaimana solusi diterapkan untuk meningkatkan hasil kerja.
Simulasi Penilaian Kinerja: Latihan untuk mempraktikkan proses penilaian kinerja dan memberikan umpan balik yang konstruktif berdasarkan hasil penilaian.
Evaluasi Kinerja dan Pengembangan Rencana: Latihan untuk mengevaluasi kinerja individu dan tim serta merumuskan rencana pengembangan yang tepat.

METODE

Pelatihan ini akan disampaikan menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dan keterampilan peserta:

Presentasi: Penjelasan teori mengenai konsep dasar dan teknik dalam pengelolaan kinerja.
Latihan Praktis: Aktivitas langsung yang memungkinkan peserta untuk mempraktikkan teknik penilaian kinerja, umpan balik, dan pengembangan karyawan.
Studi Kasus: Pembahasan studi kasus nyata mengenai tantangan pengelolaan kinerja di organisasi dan solusi yang diterapkan.
Simulasi Penilaian dan Coaching: Simulasi untuk membantu peserta mempraktikkan memberikan umpan balik dan melakukan coaching untuk meningkatkan kinerja.
Sesi Tanya Jawab: Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tantangan yang mereka hadapi dalam pengelolaan kinerja.

Kami juga terbuka untuk menyesuaikan metode pelatihan sesuai dengan kebutuhan peserta.

TRAINING SUCCESSFUL PERFORMANCE MANAGEMENT

INSTRUKTUR

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

Training Bulan Januari : 18-19 Januari 2025
Training Bulan Februari : 22-23 Februari 2025
Training Bulan Maret : 15-16 Maret 2025
Training Bulan April : 19-20 April 2025
Training Bulan Mei : 23-24 Mei 2025
Training Bulan Juni : 14-15 Juni 2025
Training Bulan Juli : 12-13 Juli 2025
Training Bulan Agustus : 23-24 Agustus 2025
Training Bulan September : 13 – 14 September 2025
Training Bulan Oktober : 11-12 Oktober 2025
Training Bulan November : 29-30 November 2025
Training Bulan Desember : 13-14 Desember 2025

Catatan: Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta. Peserta dapat mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan.

LOKASI

REGULER TRAINING

Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

ONLINE TRAINING VIA ZOOM

INVESTASI

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Catatan: Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan
Module / Handout
FREE Flashdisk
Sertifikat
FREE Bag or backpack (Tas Training)
Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
FREE Souvenir Exclusive

FAQ tentang Dsbanking

Q : Berapa minimal running pelatihan ini ?
A : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta, tetapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan peserta

Q : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
A : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien

Q : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
A : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas

Q : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
A : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien

Q : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
A : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien.

TRAINING ONLINE SINGLE SUBMISSION-RISK BASED APPROACH (OSS-RBA)

TRAINING ONLINE SINGLE SUBMISSION – RISK BASED APPROACH (OSS-RBA)

DEFINISI

Pelatihan Online Single Submission – Risk Based Approach (OSS-RBA) dirancang untuk memberikan pemahaman tentang sistem OSS-RBA yang digunakan di Indonesia untuk mempermudah pengajuan izin usaha secara elektronik. OSS-RBA adalah sistem yang mengintegrasikan proses perizinan secara online, dengan pendekatan berbasis risiko, yang memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan izin usaha dengan lebih cepat, transparan, dan efisien. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pengetahuan tentang bagaimana sistem OSS-RBA berfungsi, serta bagaimana cara menggunakannya untuk mengelola izin usaha berdasarkan tingkat risiko usaha.

Pelatihan ini mencakup topik-topik penting terkait dengan regulasi perizinan, tata cara penggunaan sistem OSS-RBA, serta penerapan prinsip-prinsip berbasis risiko dalam pengelolaan izin usaha. Dengan menggunakan studi kasus dan latihan praktis, peserta akan mempelajari cara mengoptimalkan penggunaan sistem OSS-RBA dan mengelola perizinan dengan pendekatan berbasis risiko untuk mencapai kepatuhan yang optimal.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta akan mendapatkan sertifikasi Online Single Submission – Risk Based Approach (OSS-RBA) yang mengakui kompetensi mereka dalam mengelola izin usaha dengan menggunakan sistem OSS-RBA.

TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Memahami dasar-dasar sistem Online Single Submission (OSS) dan bagaimana sistem ini diterapkan dalam proses perizinan usaha di Indonesia.
Memahami konsep Risk Based Approach (RBA) dan penerapannya dalam pengelolaan izin usaha.
Mampu menggunakan sistem OSS-RBA secara efisien untuk mengajukan izin usaha berdasarkan tingkat risiko.
Mengelola proses perizinan dengan cara yang transparan dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Memahami cara memitigasi risiko yang terkait dengan pengajuan izin usaha melalui sistem OSS-RBA.
Menyusun laporan dan dokumentasi terkait izin usaha yang diterima melalui sistem OSS-RBA.

SASARAN PESERTA

Pelatihan ini ditujukan untuk:

Manajer Perizinan: Pekerja yang bertanggung jawab atas pengelolaan dan pengajuan izin usaha di perusahaan, baik di sektor swasta maupun publik.
Konsultan Perizinan: Profesional yang memberikan layanan konsultasi terkait proses perizinan dan penggunaan sistem OSS-RBA.
Staf Administrasi Perizinan: Pekerja yang terlibat dalam pengajuan izin usaha dan memerlukan pemahaman yang baik mengenai penggunaan sistem OSS-RBA.
Pengusaha dan Pemilik Usaha: Individu yang memiliki atau mengelola usaha dan ingin memahami bagaimana cara memperoleh izin usaha secara efisien menggunakan sistem OSS-RBA.
Pemerintah Daerah dan Instansi Terkait: Pihak yang terlibat dalam regulasi dan pengawasan perizinan usaha yang diterbitkan melalui sistem OSS-RBA.

MATERI

Pengenalan OSS-RBA dan Konsep Risk Based Approach

Definisi Online Single Submission (OSS): Memahami pengertian sistem OSS dan tujuannya untuk menyederhanakan proses perizinan usaha di Indonesia.
Pengenalan Risk Based Approach (RBA): Memahami konsep RBA dalam perizinan, di mana tingkat risiko usaha menentukan persyaratan dan prosedur perizinan yang diperlukan.
Keuntungan dan Tujuan Sistem OSS-RBA: Menyusun keuntungan yang diperoleh dengan menerapkan OSS-RBA, seperti pengurangan waktu, transparansi, dan peningkatan kepatuhan.

Penggunaan Sistem OSS-RBA

Registrasi dan Akses ke Sistem OSS-RBA: Menyusun cara mendaftar dan mengakses sistem OSS-RBA untuk pengajuan izin usaha.
Pengisian dan Penyelesaian Formulir Izin Usaha: Teknik untuk mengisi formulir dan melengkapi dokumen yang diperlukan dalam proses pengajuan izin usaha melalui sistem OSS-RBA.
Proses Verifikasi dan Persetujuan Izin Usaha: Menyusun cara untuk mengikuti proses verifikasi dan mendapatkan persetujuan izin usaha berdasarkan informasi yang diajukan di sistem OSS-RBA.

Risk Based Approach dalam Pengelolaan Izin Usaha

Penerapan Klasifikasi Risiko Usaha: Menyusun cara untuk mengklasifikasikan risiko usaha yang diajukan ke dalam kategori rendah, menengah, atau tinggi, dan bagaimana hal ini memengaruhi persyaratan perizinan.
Prosedur Pengajuan Izin Berdasarkan Klasifikasi Risiko: Menyusun langkah-langkah pengajuan izin yang disesuaikan dengan klasifikasi risiko yang diterapkan pada jenis usaha.
Dokumentasi dan Pelaporan Risiko: Teknik untuk mengidentifikasi dan melaporkan potensi risiko terkait dengan izin usaha yang diterbitkan melalui OSS-RBA.

Regulasi dan Kebijakan Terkait OSS-RBA

Peraturan Pemerintah terkait OSS-RBA: Menyusun regulasi yang mengatur penggunaan sistem OSS dan penerapan Risk Based Approach dalam perizinan usaha.
Prosedur Perizinan dan Kepatuhan: Memahami kewajiban pelaku usaha dalam mengajukan izin dan menjaga kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku.
Kebijakan Pemerintah Daerah dalam OSS-RBA: Teknik untuk memahami peran pemerintah daerah dalam proses perizinan dan bagaimana mereka menggunakan OSS-RBA untuk mempercepat layanan publik.

Evaluasi dan Penyelesaian Masalah dalam Pengajuan Izin Usaha

Evaluasi Proses Pengajuan Izin Usaha: Menyusun cara untuk mengevaluasi efektivitas penggunaan sistem OSS-RBA dalam pengajuan izin dan mencari cara-cara untuk meningkatkan efisiensi.
Mengatasi Masalah dan Kendala dalam OSS-RBA: Teknik untuk mengatasi masalah umum yang mungkin terjadi selama proses pengajuan izin, seperti kesalahan pengisian formulir atau keterlambatan persetujuan.
Meningkatkan Kepatuhan terhadap Sistem OSS-RBA: Menyusun cara untuk memastikan bahwa seluruh pengajuan izin sesuai dengan regulasi yang berlaku dan terhindar dari kesalahan atau ketidaksesuaian.

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

Studi Kasus Penggunaan OSS-RBA dalam Izin Usaha: Pembahasan tentang studi kasus terkait implementasi OSS-RBA dalam pengajuan izin usaha dan masalah yang dihadapi dalam praktik.
Simulasi Pengajuan Izin Usaha: Latihan praktis untuk mengajukan izin usaha melalui sistem OSS-RBA berdasarkan kategori risiko yang sesuai.
Evaluasi Pengajuan Izin dan Kepatuhan: Latihan untuk mengevaluasi kelengkapan dan keakuratan dokumen pengajuan izin yang diajukan melalui sistem OSS-RBA.

METODE

Pelatihan ini akan disampaikan menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dan keterampilan peserta:

Presentasi: Penjelasan teori mengenai sistem OSS-RBA dan konsep Risk Based Approach dalam perizinan usaha.
Latihan Praktis: Aktivitas langsung yang memungkinkan peserta untuk mempraktikkan pengajuan izin melalui sistem OSS-RBA.
Studi Kasus: Pembahasan studi kasus nyata mengenai pengajuan izin melalui sistem OSS-RBA dan tantangan yang dihadapi.
Simulasi Pengajuan Izin Usaha: Simulasi untuk membantu peserta berlatih mengajukan izin usaha menggunakan sistem OSS-RBA.
Sesi Tanya Jawab: Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tantangan yang mereka hadapi dalam penggunaan OSS-RBA.

Kami juga terbuka untuk menyesuaikan metode pelatihan sesuai dengan kebutuhan peserta.

TRAINING ONLINE SINGLE SUBMISSION-RISK BASED APPROACH (OSS-RBA)

INSTRUKTUR

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

Training Bulan Januari : 18-19 Januari 2025
Training Bulan Februari : 22-23 Februari 2025
Training Bulan Maret : 15-16 Maret 2025
Training Bulan April : 19-20 April 2025
Training Bulan Mei : 23-24 Mei 2025
Training Bulan Juni : 14-15 Juni 2025
Training Bulan Juli : 12-13 Juli 2025
Training Bulan Agustus : 23-24 Agustus 2025
Training Bulan September : 13 – 14 September 2025
Training Bulan Oktober : 11-12 Oktober 2025
Training Bulan November : 29-30 November 2025
Training Bulan Desember : 13-14 Desember 2025

Catatan: Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta. Peserta dapat mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan.

LOKASI

REGULER TRAINING

Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

ONLINE TRAINING VIA ZOOM

INVESTASI

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Catatan: Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan
Module / Handout
FREE Flashdisk
Sertifikat
FREE Bag or backpack (Tas Training)
Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
FREE Souvenir Exclusive

FAQ tentang Dsbanking

Q : Berapa minimal running pelatihan ini ?
A : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta, tetapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan peserta

Q : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
A : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien

Q : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
A : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas

Q : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
A : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien

Q : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
A : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien.

TRAINING PENDEKATAN PSIKOLOGI INDUSTRI & FORENSIK DALAM ORGANISASI

DEFINISI

Pelatihan Pendekatan Psikologi Industri & Forensik dalam Organisasi dirancang untuk memberikan pemahaman tentang bagaimana psikologi industri dan forensik dapat diterapkan dalam konteks organisasi untuk meningkatkan kinerja, mengelola konflik, serta menyelesaikan masalah terkait perilaku dan psikologi individu maupun kelompok di tempat kerja. Psikologi industri berfokus pada penerapan prinsip-prinsip psikologi untuk meningkatkan produktivitas, kesejahteraan karyawan, serta efektivitas organisasi, sedangkan psikologi forensik berperan dalam penyelidikan masalah perilaku yang berkaitan dengan hukum dan etika.

Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan pendekatan psikologi untuk mendiagnosis dan menyelesaikan masalah yang ada di dalam organisasi, mulai dari analisis seleksi karyawan, manajemen konflik, hingga penyelesaian sengketa melalui pendekatan yang berbasis psikologi forensik. Dengan menggunakan studi kasus dan latihan praktis, peserta akan mempelajari teknik-teknik psikologi yang dapat diterapkan dalam mengelola sumber daya manusia, serta cara-cara untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah psikologis yang mempengaruhi kinerja organisasi.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta akan mendapatkan sertifikasi Pendekatan Psikologi Industri & Forensik dalam Organisasi yang mengakui kompetensi mereka dalam mengelola dinamika organisasi dengan pendekatan psikologi.

TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Memahami prinsip dasar psikologi industri dan forensik serta penerapannya dalam konteks organisasi.
Mengidentifikasi masalah perilaku yang dapat mempengaruhi kinerja individu dan kelompok dalam organisasi.
Menggunakan teknik-teknik psikologi untuk mendiagnosis masalah dan merancang solusi yang tepat dalam manajemen SDM.
Menyelesaikan konflik dan sengketa dalam organisasi dengan pendekatan psikologi yang berbasis analisis forensik.
Mengelola seleksi dan rekrutmen karyawan dengan menggunakan metode psikologis yang tepat.
Menerapkan prinsip-prinsip psikologi untuk meningkatkan kesejahteraan dan kepuasan kerja karyawan.

SASARAN PESERTA

Pelatihan ini ditujukan untuk:

Manajer SDM dan Staf Kepegawaian: Pekerja yang terlibat dalam pengelolaan SDM dan ingin memahami bagaimana psikologi industri dan forensik dapat meningkatkan kinerja organisasi.
Konsultan Sumber Daya Manusia: Profesional yang memberikan layanan konsultasi dalam pengelolaan SDM dan mengelola dinamika organisasi.
Penyuluh Kesehatan Mental di Tempat Kerja: Profesional yang menangani kesejahteraan psikologis karyawan dan ingin memahami teknik psikologi yang digunakan dalam organisasi.
Pengacara dan Profesional Hukum: Pihak yang terlibat dalam penyelesaian sengketa hukum yang berhubungan dengan masalah perilaku atau psikologi di tempat kerja.
Manajer dan Pemimpin Organisasi: Pekerja yang bertanggung jawab untuk memimpin dan mengelola tim dalam organisasi dan ingin meningkatkan efektivitas tim dengan pendekatan psikologis.

MATERI

Pengenalan Psikologi Industri dan Forensik dalam Organisasi

Definisi Psikologi Industri dan Forensik: Memahami pengertian psikologi industri dan forensik serta perbedaan dan penerapannya dalam konteks organisasi.
Pentingnya Psikologi dalam Pengelolaan Organisasi: Menyusun pemahaman tentang bagaimana psikologi dapat membantu meningkatkan efisiensi, kinerja, dan kesejahteraan dalam organisasi.
Tugas dan Tanggung Jawab Psikolog Industri: Menyusun peran psikolog industri dalam meningkatkan efektivitas organisasi melalui pendekatan yang berbasis perilaku.

Seleksi dan Rekrutmen Karyawan Berdasarkan Psikologi Industri

Metode Psikologis dalam Seleksi Karyawan: Teknik untuk menggunakan tes psikologi dan wawancara berbasis kompetensi dalam proses seleksi karyawan.
Analisis Kesesuaian Karyawan dengan Pekerjaan: Menggunakan alat psikologis untuk menilai kesesuaian antara karakteristik karyawan dan kebutuhan pekerjaan.
Peran Tes Psikologi dalam Menilai Kinerja: Menyusun bagaimana tes psikologi dapat digunakan untuk memprediksi kinerja dan potensi karyawan di masa depan.

Manajemen Konflik dalam Organisasi dengan Pendekatan Psikologi

Teori-teori Konflik dalam Organisasi: Memahami teori konflik dan bagaimana konflik bisa muncul dalam organisasi baik antar individu maupun kelompok.
Metode Penyelesaian Konflik Berbasis Psikologi: Teknik untuk mengelola dan menyelesaikan konflik dengan pendekatan psikologi, termasuk mediasi dan konseling.
Pendekatan Forensik dalam Penyelesaian Sengketa: Teknik untuk menggunakan analisis psikologi forensik dalam menyelesaikan sengketa yang melibatkan faktor perilaku, misalnya dalam hal pelanggaran etika atau kebijakan perusahaan.

Psikologi Forensik dalam Penyelidikan dan Penyelesaian Kasus di Organisasi

Pengenalan Psikologi Forensik: Memahami peran psikologi forensik dalam membantu menyelesaikan sengketa organisasi dengan pendekatan berbasis perilaku.
Penerapan Psikologi Forensik dalam Kasus Penyalahgunaan: Teknik untuk menganalisis dan menyelesaikan kasus yang melibatkan penyalahgunaan wewenang atau perilaku tidak etis di tempat kerja.
Metode Psikologi dalam Investigasi Kasus: Menggunakan teknik psikologi untuk mengidentifikasi penyebab masalah dan menemukan solusi yang sesuai dalam penyelidikan organisasi.

Pengelolaan Kesejahteraan Psikologis di Tempat Kerja

Psikologi Positif dalam Organisasi: Menyusun strategi untuk menciptakan lingkungan kerja yang mendukung kesejahteraan mental karyawan.
Mencegah Stres Kerja dan Burnout: Teknik untuk mengidentifikasi tanda-tanda stres dan burnout, serta cara untuk mengurangi dampaknya terhadap karyawan.
Peningkatan Kepuasan Kerja dengan Psikologi: Menyusun cara untuk meningkatkan kepuasan dan keterlibatan karyawan melalui pendekatan psikologis.

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

Studi Kasus Manajemen Konflik dan Penyelesaian Sengketa: Pembahasan studi kasus nyata mengenai penyelesaian konflik dan sengketa di tempat kerja melalui pendekatan psikologis dan forensik.
Simulasi Penyelesaian Masalah Psikologis dalam Organisasi: Latihan praktis untuk mengelola masalah perilaku atau psikologis di tempat kerja dan merancang solusi yang tepat.
Evaluasi Program Psikologi dalam Organisasi: Teknik untuk mengevaluasi efektivitas pendekatan psikologi yang telah diterapkan dalam organisasi dan mencari cara untuk meningkatkan hasilnya.

METODE

Pelatihan ini akan disampaikan menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dan keterampilan peserta:

Presentasi: Penjelasan teori mengenai psikologi industri dan forensik serta cara-cara penerapannya dalam organisasi.
Studi Kasus: Pembahasan studi kasus nyata mengenai masalah psikologi dan perilaku di tempat kerja serta cara penyelesaiannya.
Latihan Praktis: Aktivitas langsung yang memungkinkan peserta untuk berlatih mengelola konflik dan masalah psikologis dalam situasi yang realistis.
Simulasi Psikologi Forensik: Simulasi untuk membantu peserta mempraktikkan teknik penyelesaian sengketa dan penyelidikan menggunakan pendekatan psikologi forensik.
Sesi Tanya Jawab: Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tantangan yang mereka hadapi dalam manajemen psikologi organisasi.

Kami juga terbuka untuk menyesuaikan metode pelatihan sesuai dengan kebutuhan peserta.

TRAINING PENDEKATAN PSIKOLOGI INDUSTRI & FORENSIK DALAM ORGANISASI

INSTRUKTUR

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

Training Bulan Januari : 18-19 Januari 2025
Training Bulan Februari : 22-23 Februari 2025
Training Bulan Maret : 15-16 Maret 2025
Training Bulan April : 19-20 April 2025
Training Bulan Mei : 23-24 Mei 2025
Training Bulan Juni : 14-15 Juni 2025
Training Bulan Juli : 12-13 Juli 2025
Training Bulan Agustus : 23-24 Agustus 2025
Training Bulan September : 13 – 14 September 2025
Training Bulan Oktober : 11-12 Oktober 2025
Training Bulan November : 29-30 November 2025
Training Bulan Desember : 13-14 Desember 2025

Catatan: Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta. Peserta dapat mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan.

LOKASI

REGULER TRAINING

Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

ONLINE TRAINING VIA ZOOM

INVESTASI

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Catatan: Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan
Module / Handout
FREE Flashdisk
Sertifikat
FREE Bag or backpack (Tas Training)
Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
FREE Souvenir Exclusive

FAQ tentang Dsbanking

Q : Berapa minimal running pelatihan ini ?
A : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta, tetapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan peserta

Q : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
A : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien

Q : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
A : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas

Q : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
A : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien

Q : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
A : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien.

TRAINING HUBUNGAN INDUSTRIAL DAN PERSELISIHAN DAN NEGOSIASI

DEFINISI

Pelatihan Hubungan Industrial dan Perselisihan dan Negosiasi dirancang untuk memberikan pemahaman yang mendalam mengenai konsep, prinsip, dan praktik hubungan industrial, termasuk bagaimana menangani perselisihan industrial dan teknik negosiasi yang efektif. Hubungan industrial yang baik merupakan kunci untuk menciptakan iklim kerja yang produktif dan harmonis antara perusahaan dan pekerja. Namun, dalam praktiknya, sering kali muncul perselisihan yang memerlukan penyelesaian yang tepat. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan dalam mengelola hubungan industrial yang sehat, serta teknik dalam menyelesaikan perselisihan melalui negosiasi yang konstruktif.

Pelatihan ini mencakup berbagai topik mulai dari konsep dasar hubungan industrial, hak dan kewajiban pekerja dan pengusaha, hingga teknik penyelesaian perselisihan melalui negosiasi. Dengan menggunakan teori dasar, studi kasus, dan latihan praktis, peserta akan mempelajari cara menangani konflik dengan cara yang adil, serta bagaimana menerapkan negosiasi yang efektif untuk menyelesaikan perselisihan di tempat kerja.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta akan mendapatkan sertifikasi Hubungan Industrial dan Perselisihan dan Negosiasi yang mengakui kompetensi mereka dalam mengelola hubungan industrial dan menyelesaikan perselisihan melalui negosiasi yang baik.

TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Memahami prinsip dasar hubungan industrial dan peranannya dalam menciptakan lingkungan kerja yang harmonis.
Menyusun strategi untuk mengelola hubungan industrial yang sehat dan saling menguntungkan antara pekerja dan pengusaha.
Mengidentifikasi dan mengatasi perselisihan yang mungkin muncul dalam hubungan industrial.
Menggunakan teknik negosiasi untuk menyelesaikan perselisihan dan mencapai kesepakatan yang adil bagi kedua belah pihak.
Memahami hak dan kewajiban pekerja serta pengusaha dalam konteks hubungan industrial dan penyelesaian sengketa.
Menerapkan teknik penyelesaian perselisihan yang sesuai dengan peraturan dan hukum yang berlaku.

SASARAN PESERTA

Pelatihan ini ditujukan untuk:

Manajer SDM dan Hubungan Industrial: Pekerja yang bertanggung jawab untuk mengelola hubungan antara pekerja dan perusahaan, serta menyelesaikan perselisihan yang terjadi.
Pengusaha dan Pemilik Bisnis: Individu yang memiliki atau mengelola perusahaan dan ingin memahami cara menjaga hubungan industrial yang baik dengan pekerja.
Konsultan SDM: Profesional yang memberikan layanan konsultasi dalam pengelolaan hubungan industrial dan penyelesaian perselisihan di tempat kerja.
Pekerja dan Perwakilan Serikat Pekerja: Pihak yang terlibat dalam perundingan dan penyelesaian sengketa, serta yang ingin memperdalam pemahaman mereka tentang hak-hak pekerja dan pengusaha.
Pihak yang tertarik dalam bidang hubungan industrial: Individu yang ingin mengembangkan keterampilan mereka dalam mengelola hubungan industrial dan menangani perselisihan melalui negosiasi.

MATERI

Pengenalan Hubungan Industrial

Definisi Hubungan Industrial: Memahami konsep dasar hubungan industrial dan bagaimana hubungan antara pekerja dan pengusaha berpengaruh terhadap keberhasilan organisasi.
Tujuan Hubungan Industrial yang Sehat: Menyusun pemahaman tentang tujuan hubungan industrial yang baik, termasuk menciptakan iklim kerja yang harmonis dan produktif.
Dasar-Dasar Hukum Hubungan Industrial: Memahami peraturan dan hukum yang mengatur hubungan antara pekerja dan pengusaha, serta hak dan kewajiban kedua belah pihak.

Perselisihan Industrial: Identifikasi dan Penanganan

Jenis-Jenis Perselisihan Industrial: Mengidentifikasi berbagai jenis perselisihan yang dapat terjadi di tempat kerja, seperti perselisihan upah, jam kerja, kondisi kerja, dan lainnya.
Penyebab Perselisihan dalam Hubungan Industrial: Memahami penyebab utama perselisihan dalam hubungan industrial dan bagaimana mencegah terjadinya konflik.
Prosedur Penyelesaian Perselisihan: Teknik untuk menangani dan menyelesaikan perselisihan, termasuk melalui mediasi, konsiliasi, dan arbitrase.

Negosiasi dalam Hubungan Industrial

Dasar-Dasar Negosiasi: Memahami prinsip-prinsip dasar negosiasi dan bagaimana negosiasi digunakan dalam konteks hubungan industrial.
Teknik-Teknik Negosiasi yang Efektif: Menyusun teknik negosiasi yang efektif untuk mencapai kesepakatan antara pekerja dan pengusaha.
Taktik Negosiasi dalam Penyelesaian Perselisihan: Memahami berbagai taktik yang dapat digunakan dalam negosiasi untuk menyelesaikan perselisihan dengan adil dan saling menguntungkan.
Mengelola Emosi dalam Negosiasi: Teknik untuk mengelola emosi dan menjaga komunikasi yang produktif selama negosiasi.

Pengelolaan Konflik di Tempat Kerja

Strategi Penyelesaian Konflik: Menyusun strategi untuk mengelola dan menyelesaikan konflik di tempat kerja, baik melalui pendekatan preventif maupun reaktif.
Penyelesaian Konflik dengan Mediasi dan Konsiliasi: Teknik untuk menggunakan mediasi dan konsiliasi dalam menyelesaikan sengketa yang melibatkan pihak ketiga yang netral.
Penerapan Prinsip Keadilan dalam Penyelesaian Konflik: Memahami bagaimana prinsip keadilan diterapkan dalam menyelesaikan konflik agar solusi yang dihasilkan adil bagi semua pihak.

Peran Serikat Pekerja dalam Hubungan Industrial

Hak dan Kewajiban Serikat Pekerja: Memahami peran serikat pekerja dalam hubungan industrial, serta hak dan kewajiban yang dimilikinya dalam menyelesaikan perselisihan.
Peran Serikat Pekerja dalam Negosiasi: Teknik untuk bernegosiasi dengan serikat pekerja untuk mencapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak.
Hubungan antara Serikat Pekerja dan Pengusaha: Menyusun strategi untuk membangun hubungan yang saling menguntungkan antara serikat pekerja dan pengusaha.

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

Studi Kasus Penyelesaian Perselisihan: Pembahasan studi kasus nyata mengenai perselisihan yang terjadi di tempat kerja dan bagaimana penyelesaiannya dilakukan.
Simulasi Negosiasi dan Penyelesaian Konflik: Latihan praktis untuk mempraktikkan teknik negosiasi dan penyelesaian perselisihan dalam skenario yang realistis.
Evaluasi dan Penyempurnaan Proses Negosiasi: Latihan untuk mengevaluasi proses negosiasi yang telah dilakukan dan menemukan cara untuk meningkatkan efektivitasnya.

METODE

Pelatihan ini akan disampaikan menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dan keterampilan peserta:

Presentasi: Penjelasan teori mengenai dasar-dasar hubungan industrial, perselisihan, dan negosiasi.
Studi Kasus: Pembahasan studi kasus nyata mengenai perselisihan industrial dan teknik penyelesaiannya.
Latihan Praktis: Aktivitas langsung yang memungkinkan peserta untuk berlatih dalam melakukan negosiasi dan penyelesaian perselisihan.
Simulasi Negosiasi dan Mediasi: Simulasi untuk membantu peserta mempraktikkan teknik negosiasi dan mediasi dalam menangani konflik.
Sesi Tanya Jawab: Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tantangan yang mereka hadapi dalam hubungan industrial.

Kami juga terbuka untuk menyesuaikan metode pelatihan sesuai dengan kebutuhan peserta.

TRAINING HUBUNGAN INDUSTRIAL DAN PERSELISIHAN DAN NEGOSIASI

INSTRUKTUR

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

Training Bulan Januari : 18-19 Januari 2025
Training Bulan Februari : 22-23 Februari 2025
Training Bulan Maret : 15-16 Maret 2025
Training Bulan April : 19-20 April 2025
Training Bulan Mei : 23-24 Mei 2025
Training Bulan Juni : 14-15 Juni 2025
Training Bulan Juli : 12-13 Juli 2025
Training Bulan Agustus : 23-24 Agustus 2025
Training Bulan September : 13 – 14 September 2025
Training Bulan Oktober : 11-12 Oktober 2025
Training Bulan November : 29-30 November 2025
Training Bulan Desember : 13-14 Desember 2025

Catatan: Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta. Peserta dapat mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan.

LOKASI

REGULER TRAINING

Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

ONLINE TRAINING VIA ZOOM

INVESTASI

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Catatan: Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan
Module / Handout
FREE Flashdisk
Sertifikat
FREE Bag or backpack (Tas Training)
Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
FREE Souvenir Exclusive

FAQ tentang Dsbanking

Q : Berapa minimal running pelatihan ini ?
A : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta, tetapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan peserta

Q : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
A : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien

Q : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
A : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas

Q : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
A : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien

Q : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
A : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien.

TRAINING STORYTELLING AND PRESENTATION DESIGN BATCH 1

DEFINISI

Pelatihan Storytelling and Presentation Design Batch 1 dirancang untuk membantu peserta menguasai keterampilan bercerita (storytelling) yang efektif serta merancang presentasi yang menarik dan mudah dipahami. Storytelling yang kuat dapat meningkatkan daya tarik dan dampak pesan dalam presentasi, sementara desain presentasi yang baik memastikan bahwa informasi disampaikan dengan cara yang visual dan menarik. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan dalam merancang dan menyampaikan presentasi yang tidak hanya informatif tetapi juga memikat audiens.

Pelatihan ini mencakup berbagai topik penting dalam storytelling, struktur narasi, serta teknik desain visual yang efektif untuk presentasi. Dengan menggunakan teori dasar, studi kasus, dan latihan praktis, peserta akan diajarkan cara merancang presentasi yang dapat menyampaikan pesan dengan jelas, meyakinkan, dan berkesan.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta akan mendapatkan sertifikasi Storytelling and Presentation Design yang mengakui kompetensi mereka dalam merancang dan menyampaikan presentasi yang memukau.

TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Memahami prinsip dasar storytelling dan pentingnya dalam presentasi.
Mengembangkan keterampilan dalam membuat narasi yang kuat dan menarik untuk audiens.
Mendesain slide presentasi yang menarik, efektif, dan mudah dipahami.
Menggunakan teknik visualisasi untuk memperkuat pesan yang disampaikan dalam presentasi.
Menyampaikan presentasi dengan percaya diri dan mengatasi rasa gugup.
Menyusun presentasi yang sesuai dengan tujuan audiens dan konteks yang berbeda.

SASARAN PESERTA

Pelatihan ini ditujukan untuk:

Penyaji atau Pembicara: Individu yang sering memberikan presentasi dan ingin meningkatkan keterampilan mereka dalam bercerita dan mendesain presentasi yang menarik.
Manajer dan Staf Pemasaran: Pekerja yang terlibat dalam membuat presentasi pemasaran dan promosi yang efektif.
Pelatih dan Dosen: Pihak yang mengajar atau melatih dan ingin membuat presentasi pembelajaran yang lebih menarik dan interaktif.
Konsultan dan Pengusaha: Profesional yang harus menyampaikan ide, solusi, atau produk mereka kepada klien atau audiens dalam berbagai bentuk presentasi.
Individu yang ingin meningkatkan keterampilan komunikasi dan presentasi: Orang yang tertarik untuk mengembangkan kemampuan mereka dalam bercerita dan mendesain presentasi yang menarik.

MATERI

Pengenalan Storytelling dalam Presentasi

Definisi Storytelling: Memahami apa itu storytelling dan bagaimana teknik bercerita dapat meningkatkan daya tarik dan efektivitas presentasi.
Mengapa Storytelling Penting dalam Presentasi: Menyusun pemahaman tentang bagaimana storytelling dapat membantu audiens lebih mudah memahami dan mengingat pesan yang disampaikan.
Struktur Cerita yang Efektif: Teknik dalam menyusun struktur cerita yang menarik, termasuk pengenalan, konflik, dan penyelesaian.

Menyusun Narasi yang Menarik

Membangun Cerita yang Berkesan: Teknik untuk membuat cerita yang relevan, menarik, dan berkesan bagi audiens.
Menyampaikan Pesan dengan Emosi: Menggunakan elemen emosional dalam cerita untuk membuat audiens lebih terhubung dan terlibat.
Menyesuaikan Cerita dengan Audiens: Menyusun cerita yang sesuai dengan karakteristik audiens dan tujuan presentasi.

Desain Presentasi yang Efektif

Dasar-Dasar Desain Presentasi: Memahami prinsip dasar desain yang efektif, termasuk prinsip keseimbangan, kontras, dan konsistensi dalam slide.
Menggunakan Visual untuk Mendukung Cerita: Teknik untuk menggunakan gambar, grafik, dan diagram yang mendukung pesan cerita tanpa mengalihkan perhatian.
Mendesain Slide yang Sederhana dan Jelas: Menyusun tips untuk mendesain slide yang jelas, sederhana, dan tidak terlalu banyak teks.

Teknik Penyampaian Presentasi yang Percaya Diri

Mengatasi Rasa Gugup saat Presentasi: Menyusun teknik untuk mengelola kecemasan dan meningkatkan rasa percaya diri saat berbicara di depan audiens.
Menggunakan Bahasa Tubuh yang Mendukung: Teknik untuk menggunakan gerakan tubuh, ekspresi wajah, dan kontak mata untuk memperkuat pesan yang disampaikan.
Mengatur Kecepatan dan Intonasi: Menyusun cara berbicara yang dapat menarik perhatian audiens, seperti mengatur kecepatan berbicara dan variasi intonasi suara.

Menyusun Presentasi yang Interaktif

Membuat Audiens Terlibat dalam Presentasi: Teknik untuk membuat audiens terlibat, seperti dengan menggunakan pertanyaan, polling, atau cerita yang dapat dipersonalisasi.
Memanfaatkan Teknologi dalam Presentasi: Menggunakan alat atau perangkat lunak presentasi seperti PowerPoint, Prezi, atau alat interaktif lainnya untuk memperkaya pengalaman presentasi.
Mengelola Waktu Presentasi: Menyusun cara untuk menyampaikan pesan secara efektif dalam batas waktu yang ditentukan.

Praktik dan Evaluasi Presentasi

Latihan Storytelling dan Presentasi: Latihan praktis untuk membuat cerita dan menyampaikannya dalam bentuk presentasi.
Evaluasi Presentasi dan Peningkatan: Teknik untuk mengevaluasi presentasi yang telah dilakukan dan mencari cara untuk meningkatkan keterampilan storytelling dan desain presentasi.
Simulasi Presentasi dengan Audiens: Simulasi untuk berlatih menyampaikan presentasi di depan audiens dan mendapatkan umpan balik.

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

Studi Kasus Presentasi yang Sukses: Pembahasan studi kasus nyata mengenai presentasi yang efektif dan teknik storytelling yang digunakan untuk menarik perhatian audiens.
Simulasi Storytelling dalam Presentasi: Latihan untuk mengaplikasikan storytelling dalam presentasi yang dilakukan oleh peserta.

METODE

Pelatihan ini akan disampaikan menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dan keterampilan peserta:

Presentasi: Penjelasan teori mengenai storytelling, teknik desain presentasi, dan keterampilan berbicara di depan audiens.
Latihan Praktis: Aktivitas langsung yang memungkinkan peserta untuk berlatih membuat cerita dan menyampaikan presentasi dengan desain yang menarik.
Simulasi dan Role Play: Simulasi presentasi dengan audiens yang memungkinkan peserta untuk mempraktikkan teknik yang telah dipelajari.
Sesi Tanya Jawab: Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tantangan yang mereka hadapi dalam membuat dan menyampaikan presentasi.

Kami juga terbuka untuk menyesuaikan metode pelatihan sesuai dengan kebutuhan peserta.

TRAINING STORYTELLING AND PRESENTATION DESIGN BATCH 1

INSTRUKTUR

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

Training Bulan Januari : 18-19 Januari 2025
Training Bulan Februari : 22-23 Februari 2025
Training Bulan Maret : 15-16 Maret 2025
Training Bulan April : 19-20 April 2025
Training Bulan Mei : 23-24 Mei 2025
Training Bulan Juni : 14-15 Juni 2025
Training Bulan Juli : 12-13 Juli 2025
Training Bulan Agustus : 23-24 Agustus 2025
Training Bulan September : 13 – 14 September 2025
Training Bulan Oktober : 11-12 Oktober 2025
Training Bulan November : 29-30 November 2025
Training Bulan Desember : 13-14 Desember 2025

Catatan: Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta. Peserta dapat mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan.

LOKASI

REGULER TRAINING

Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

ONLINE TRAINING VIA ZOOM

INVESTASI

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Catatan: Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan
Module / Handout
FREE Flashdisk
Sertifikat
FREE Bag or backpack (Tas Training)
Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
FREE Souvenir Exclusive

FAQ tentang Dsbanking

Q : Berapa minimal running pelatihan ini ?
A : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta, tetapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan peserta

Q : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
A : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien

Q : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
A : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas

Q : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
A : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien

Q : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
A : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien.

TRAINING KURSUS INTENSIF HUKUM JAMINAN

DEFINISI

Pelatihan Kursus Intensif Hukum Jaminan dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai konsep, prinsip, dan aplikasi hukum jaminan dalam sistem hukum Indonesia. Hukum jaminan sangat penting dalam kegiatan bisnis, terutama dalam memberikan kepastian hukum terkait dengan pengembalian utang dan perlindungan bagi kreditur. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan dalam memahami berbagai jenis jaminan, proses pendaftaran dan eksekusinya, serta pengaturan hukum terkait yang mempengaruhi perjanjian jaminan dalam transaksi keuangan.

Pelatihan ini akan membahas teori dasar hukum jaminan, serta aplikasi praktis dalam pembuatan, pelaksanaan, dan penyelesaian sengketa yang berkaitan dengan jaminan. Dengan menggunakan studi kasus dan latihan praktis, peserta akan memperoleh pengetahuan yang lebih baik tentang prosedur hukum yang berlaku dalam transaksi jaminan.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta akan mendapatkan sertifikasi Kursus Intensif Hukum Jaminan yang mengakui kompetensi mereka dalam memahami dan mengelola aspek hukum jaminan dalam transaksi bisnis.

TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Memahami dasar-dasar hukum jaminan dan fungsi jaminan dalam transaksi keuangan.
Mengidentifikasi jenis-jenis jaminan yang diatur dalam hukum Indonesia, termasuk jaminan fidusia, hipotek, dan gadai.
Menyusun perjanjian jaminan yang sah dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Mengelola prosedur pendaftaran dan pelaksanaan jaminan sesuai dengan peraturan hukum yang berlaku.
Menyelesaikan sengketa yang terkait dengan jaminan, termasuk melalui eksekusi jaminan.
Memahami pengaturan hukum mengenai hak dan kewajiban kreditur dan debitur dalam perjanjian jaminan.

SASARAN PESERTA

Pelatihan ini ditujukan untuk:

Pengacara dan Konsultan Hukum: Profesional yang memberikan layanan konsultasi dan jasa hukum terkait dengan jaminan dalam transaksi keuangan.
Staf Hukum Perusahaan: Pekerja yang terlibat dalam penyusunan perjanjian dan pengelolaan jaminan di perusahaan.
Notaris: Pihak yang terlibat dalam pembuatan dan pengesahan perjanjian jaminan.
Manajer dan Staf Keuangan: Pekerja yang terlibat dalam pengelolaan dan evaluasi jaminan dalam transaksi pinjaman atau kredit.
Pihak yang tertarik untuk mendalami hukum jaminan: Siapa saja yang ingin mempelajari hukum jaminan dan penerapannya dalam dunia bisnis.

MATERI

Pengenalan Hukum Jaminan

Definisi dan Tujuan Hukum Jaminan: Memahami apa itu hukum jaminan dan mengapa jaminan diperlukan dalam transaksi keuangan dan bisnis.
Peran Hukum Jaminan dalam Sistem Hukum Indonesia: Menyusun pemahaman tentang bagaimana hukum jaminan melindungi pihak-pihak yang terlibat dalam transaksi jaminan.
Jenis-Jenis Jaminan dalam Hukum Indonesia: Menyusun berbagai jenis jaminan yang diakui dalam hukum Indonesia, seperti jaminan fidusia, hipotek, dan gadai.

Jenis-Jenis Jaminan dalam Hukum Jaminan

Jaminan Fidusia: Teknik dan prosedur dalam pembuatan perjanjian jaminan fidusia, pengaturan tentang pengalihan kepemilikan barang sebagai jaminan, dan proses pendaftaran.
Hipotek: Memahami pengaturan hipotek sebagai jaminan atas properti dan prosedur pendaftaran serta eksekusinya.
Gadai: Teknik untuk mengatur dan menyelesaikan perjanjian gadai, termasuk hak dan kewajiban pihak-pihak yang terlibat dalam transaksi.
Jaminan Tertentu Lainnya: Memahami jenis jaminan lainnya yang diatur dalam hukum Indonesia dan penggunaannya dalam praktik bisnis.

Prosedur Pembuatan dan Pelaksanaan Perjanjian Jaminan

Penyusunan Perjanjian Jaminan yang Sah: Menyusun elemen-elemen penting dalam perjanjian jaminan yang sah menurut hukum, termasuk hak dan kewajiban masing-masing pihak.
Prosedur Pendaftaran Jaminan: Teknik untuk melakukan pendaftaran jaminan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, seperti pendaftaran jaminan fidusia dan hipotek.
Pelaksanaan Perjanjian Jaminan: Prosedur yang harus dilakukan untuk melaksanakan perjanjian jaminan, baik dari sisi kreditur maupun debitur.

Eksekusi Jaminan dan Penyelesaian Sengketa

Prosedur Eksekusi Jaminan: Teknik untuk melakukan eksekusi jaminan apabila debitur gagal memenuhi kewajibannya, serta prosedur yang harus diikuti untuk memastikan proses yang sah secara hukum.
Penyelesaian Sengketa Jaminan: Menyusun cara-cara untuk menyelesaikan sengketa terkait jaminan, baik melalui mediasi, arbitrase, maupun litigasi di pengadilan.
Peran Pengadilan dalam Sengketa Jaminan: Memahami peran pengadilan dalam menyelesaikan sengketa yang melibatkan jaminan, serta keputusan-keputusan yang dapat diambil oleh hakim.

Pengaturan Hak dan Kewajiban Kreditur dan Debitur

Hak dan Kewajiban Kreditur dalam Jaminan: Menyusun hak-hak dan kewajiban kreditur dalam perjanjian jaminan, termasuk hak untuk mengeksekusi jaminan jika debitur gagal bayar.
Hak dan Kewajiban Debitur dalam Jaminan: Memahami hak-hak debitur dalam perjanjian jaminan, termasuk hak untuk menerima barang kembali setelah pelunasan utang, dan kewajiban untuk menjaga barang jaminan.

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

Studi Kasus Penerapan Hukum Jaminan: Pembahasan studi kasus mengenai masalah yang sering timbul dalam perjanjian jaminan dan cara penyelesaiannya.
Simulasi Penyusunan Perjanjian Jaminan: Latihan praktis untuk menyusun perjanjian jaminan berdasarkan skenario yang diberikan.
Simulasi Eksekusi Jaminan dan Penyelesaian Sengketa: Latihan untuk mengelola eksekusi jaminan dan penyelesaian sengketa yang melibatkan jaminan.

METODE

Pelatihan ini akan disampaikan menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dan keterampilan peserta:

Presentasi: Penjelasan teori mengenai dasar-dasar hukum jaminan dan cara penerapannya dalam praktik bisnis.
Studi Kasus: Pembahasan studi kasus nyata mengenai permasalahan yang dihadapi dalam penerapan hukum jaminan.
Latihan Praktis: Aktivitas langsung yang memungkinkan peserta untuk menyusun perjanjian jaminan dan melakukan simulasi eksekusi jaminan.
Simulasi Penyelesaian Sengketa: Simulasi untuk membantu peserta memahami cara menyelesaikan sengketa yang terkait dengan jaminan.
Sesi Tanya Jawab: Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tantangan yang mereka hadapi dalam penerapan hukum jaminan.

Kami juga terbuka untuk menyesuaikan metode pelatihan sesuai dengan kebutuhan peserta.

TRAINING KURSUS INTENSIF HUKUM JAMINAN

INSTRUKTUR

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

Training Bulan Januari : 18-19 Januari 2025
Training Bulan Februari : 22-23 Februari 2025
Training Bulan Maret : 15-16 Maret 2025
Training Bulan April : 19-20 April 2025
Training Bulan Mei : 23-24 Mei 2025
Training Bulan Juni : 14-15 Juni 2025
Training Bulan Juli : 12-13 Juli 2025
Training Bulan Agustus : 23-24 Agustus 2025
Training Bulan September : 13 – 14 September 2025
Training Bulan Oktober : 11-12 Oktober 2025
Training Bulan November : 29-30 November 2025
Training Bulan Desember : 13-14 Desember 2025

Catatan: Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta. Peserta dapat mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan.

LOKASI

REGULER TRAINING

Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

ONLINE TRAINING VIA ZOOM

INVESTASI

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Catatan: Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan
Module / Handout
FREE Flashdisk
Sertifikat
FREE Bag or backpack (Tas Training)
Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
FREE Souvenir Exclusive

FAQ tentang Dsbanking

Q : Berapa minimal running pelatihan ini ?
A : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta, tetapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan peserta

Q : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
A : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien

Q : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
A : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas

Q : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
A : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien

Q : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
A : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien.

Category Archive Management

Apa Itu Project Management Office (PMO)?

Dalam training ini, peserta mendapatkan pemahaman mendalam tentang tiga aspek utama dalam pengelolaan proyek:

Apa Saja yang Didapatkan Peserta dari Training Ini?

Hubungi Kami

TRAINING SAFETY MANAGEMENT FOR SUPERVISOR & MANAGER

DEFINISI

TUJUAN

SASARAN PESERTA

MATERI

Pengenalan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko

Penyusunan dan Implementasi Program K3

Budaya Keselamatan di Tempat Kerja

Tanggapan terhadap Insiden dan Kecelakaan Kerja

Monitoring dan Evaluasi Program K3

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

METODE

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

INVESTASI

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FAQ tentang Dsbanking

TRAINING ASPEK HUKUM DAN PENYELESAIAN KONFLIK PERTAHANAN

DEFINISI

TUJUAN

SASARAN PESERTA

MATERI

Pengenalan Hukum Pertahanan dan Keamanan Negara

Hukum Internasional dalam Konteks Pertahanan

Penyelesaian Konflik Pertahanan dalam Hukum Nasional

Penyelesaian Konflik Secara Damai

Hak dan Kewajiban Negara dan Individu dalam Konflik Pertahanan

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

METODE

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

INVESTASI

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FAQ tentang Dsbanking

TRAINING EFFECTIVE TIME MANAGEMENT

DEFINISI

TUJUAN

SASARAN PESERTA

MATERI

Pengenalan Manajemen Waktu

Prioritas dan Pengaturan Tujuan

Alat dan Teknik Manajemen Waktu

Mengatasi Gangguan dan Prokrastinasi

Manajemen Waktu untuk Tim dan Organisasi

Mengelola Stres dan Meningkatkan Keseimbangan Kerja-Hidup

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

METODE

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

INVESTASI

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FAQ tentang Dsbanking

TRAINING PERFORMANCE MANAGEMENT

DEFINISI

TUJUAN

SASARAN PESERTA

MATERI

Pengenalan Performance Management

Penyusunan Tujuan Kinerja

Pengelolaan Umpan Balik dan Pengembangan Karyawan

Penilaian Kinerja

Mengidentifikasi dan Menyelesaikan Masalah Kinerja

Strategi Pengembangan Kinerja Tim

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

METODE

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

INVESTASI

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FAQ tentang Dsbanking

TRAINING ONLINE SINGLE SUBMISSION – RISK BASED APPROACH (OSS-RBA)

DEFINISI

TUJUAN

SASARAN PESERTA

MATERI

Pengenalan OSS-RBA dan Konsep Risk Based Approach

Penggunaan Sistem OSS-RBA

Risk Based Approach dalam Pengelolaan Izin Usaha