TRAINING PROJECT COST ESTIMATION

DEFINISI

Pelatihan Project Cost Estimation dirancang untuk memberikan pemahaman yang mendalam mengenai cara menyusun estimasi biaya yang akurat dalam proyek, baik proyek konstruksi, manufaktur, atau sektor lainnya. Estimasi biaya proyek adalah proses penting yang menentukan anggaran yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek, termasuk biaya sumber daya, bahan, tenaga kerja, dan overhead. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan dalam merancang dan mengelola estimasi biaya yang tepat, serta memahami faktor-faktor yang memengaruhi biaya dalam setiap tahap proyek.

Pelatihan ini mencakup topik-topik mulai dari prinsip dasar estimasi biaya, metode dan teknik yang digunakan dalam estimasi biaya proyek, hingga cara mengelola anggaran proyek secara efektif untuk memastikan proyek selesai tepat waktu dan sesuai anggaran. Dengan menggunakan studi kasus dan latihan praktis, peserta akan mempelajari cara membuat estimasi biaya yang realistis dan menyusun anggaran proyek yang efisien.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta akan mendapatkan sertifikasi Project Cost Estimation yang mengakui kompetensi mereka dalam merancang dan mengelola estimasi biaya proyek yang efektif.

TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Memahami prinsip dasar dalam estimasi biaya proyek.
Menyusun estimasi biaya proyek dengan berbagai metode yang sesuai dengan jenis proyek.
Mengidentifikasi elemen-elemen biaya yang perlu dipertimbangkan dalam estimasi biaya proyek.
Mengelola dan mengawasi anggaran proyek untuk memastikan proyek berjalan sesuai rencana dan anggaran.
Memahami teknik-teknik analisis biaya yang digunakan dalam manajemen proyek.
Menyusun rencana pengelolaan biaya proyek untuk mengurangi risiko biaya tambahan dan memastikan kelancaran proyek.

SASARAN PESERTA

Pelatihan ini ditujukan untuk:

Manajer Proyek dan Staf Proyek: Pekerja yang bertanggung jawab dalam pengelolaan proyek dan estimasi biaya di seluruh tahapan proyek.
Pengelola Keuangan dan Anggaran Proyek: Pekerja yang terlibat dalam merencanakan dan mengelola anggaran proyek.
Konsultan dan Estimator Biaya: Profesional yang memberikan layanan estimasi biaya untuk proyek konstruksi, manufaktur, dan sektor lainnya.
Pemilik Bisnis dan Pengusaha: Individu yang memiliki atau mengelola proyek dan ingin memahami cara yang efektif untuk mengelola biaya dalam proyek mereka.
Staf Engineering dan Konstruksi: Pekerja yang terlibat dalam proyek-proyek teknik dan konstruksi dan perlu memahami cara membuat estimasi biaya proyek yang akurat.

MATERI

Pengenalan Project Cost Estimation

Definisi Estimasi Biaya Proyek: Memahami apa itu estimasi biaya proyek dan mengapa hal ini sangat penting dalam pengelolaan proyek.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Estimasi Biaya: Menyusun berbagai faktor yang dapat mempengaruhi estimasi biaya, seperti ukuran proyek, durasi, lokasi, dan kompleksitas proyek.
Tujuan dan Manfaat Estimasi Biaya Proyek: Memahami tujuan utama dari estimasi biaya proyek, termasuk pengendalian biaya dan alokasi anggaran yang tepat.

Metode Estimasi Biaya Proyek

Estimasi Biaya Berdasarkan Analogi (Analogous Estimating): Teknik estimasi biaya yang berdasarkan perbandingan dengan proyek sebelumnya yang serupa.
Estimasi Biaya Parametrik (Parametric Estimating): Metode estimasi biaya menggunakan parameter atau indikator tertentu untuk menentukan biaya.
Estimasi Biaya Bottom-Up: Teknik estimasi biaya dengan merinci biaya setiap elemen pekerjaan proyek, lalu menggabungkannya untuk mendapatkan total estimasi biaya.
Estimasi Biaya Tertimbang (Monte Carlo Simulation): Teknik simulasi untuk memperkirakan biaya dengan mempertimbangkan variasi dan ketidakpastian dalam faktor biaya.
Estimasi Biaya Kontinjensi dan Resiko: Menyusun cadangan biaya untuk mengantisipasi ketidakpastian dan risiko yang mungkin terjadi selama pelaksanaan proyek.

Elemen-Elemen dalam Estimasi Biaya Proyek

Biaya Sumber Daya: Menyusun biaya untuk bahan, peralatan, tenaga kerja, dan sumber daya lainnya yang digunakan dalam proyek.
Biaya Overhead dan Administrasi: Menyusun biaya untuk pengelolaan proyek dan administrasi yang terkait dengan operasional proyek.
Biaya Kontinjensi dan Cadangan: Menyusun biaya cadangan untuk menghadapi ketidakpastian yang mungkin muncul selama proyek berlangsung.
Biaya Lain yang Diperlukan: Mengidentifikasi biaya tambahan yang mungkin timbul selama proyek, seperti biaya pengujian, izin, atau asuransi.

Pengelolaan Anggaran Proyek

Menyusun Anggaran Proyek: Menyusun anggaran proyek berdasarkan estimasi biaya yang telah dihitung, serta mengalokasikan anggaran ke berbagai komponen proyek.
Pengendalian Biaya dalam Proyek: Menyusun cara untuk mengawasi pengeluaran proyek selama pelaksanaan agar tetap sesuai dengan anggaran yang telah disetujui.
Perbandingan Estimasi dan Pengeluaran: Menyusun cara membandingkan estimasi biaya dengan pengeluaran aktual untuk mengevaluasi apakah proyek berjalan sesuai rencana.

Analisis Biaya dan Dampaknya pada Proyek

Analisis Varians Biaya: Menyusun cara untuk menganalisis selisih antara biaya yang diestimasi dan biaya yang sebenarnya terjadi, serta faktor-faktor penyebab varians tersebut.
Pengelolaan Perubahan Anggaran: Teknik untuk menangani perubahan yang terjadi pada anggaran proyek, termasuk permintaan perubahan biaya dan persetujuan perubahan anggaran.
Evaluasi Kinerja Biaya Proyek: Menyusun indikator kinerja untuk memantau pengelolaan biaya proyek dan menentukan apakah proyek sesuai dengan anggaran.

Manajemen Risiko dalam Estimasi Biaya

Identifikasi Risiko dalam Estimasi Biaya: Menyusun cara untuk mengidentifikasi risiko yang dapat mempengaruhi estimasi biaya proyek.
Penilaian Risiko dan Dampaknya pada Biaya: Menyusun teknik untuk menilai dampak risiko terhadap biaya proyek dan mengalokasikan cadangan biaya untuk risiko yang mungkin terjadi.
Mitigasi Risiko dalam Estimasi Biaya: Menyusun strategi untuk mengurangi dampak risiko terhadap biaya proyek dengan pengelolaan yang lebih efektif.

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

Studi Kasus Estimasi Biaya Proyek: Pembahasan studi kasus nyata mengenai estimasi biaya dalam proyek-proyek besar dan bagaimana tantangan biaya dapat diatasi.
Simulasi Estimasi Biaya Proyek: Latihan praktis untuk membuat estimasi biaya proyek dengan berbagai metode dan teknik yang telah dibahas.
Evaluasi dan Pengendalian Anggaran Proyek: Latihan untuk mengevaluasi dan mengendalikan anggaran proyek berdasarkan estimasi biaya yang telah dibuat.

METODE

Pelatihan ini akan disampaikan menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dan keterampilan peserta:

Presentasi: Penjelasan teori mengenai estimasi biaya proyek dan metode-metode yang digunakan dalam estimasi biaya.
Latihan Praktis: Aktivitas langsung yang memungkinkan peserta untuk mengaplikasikan teknik estimasi biaya dalam berbagai jenis proyek.
Studi Kasus: Pembahasan studi kasus nyata mengenai proyek dan tantangan yang dihadapi dalam estimasi biaya.
Simulasi Estimasi Biaya Proyek: Simulasi untuk mempraktikkan pembuatan estimasi biaya proyek berdasarkan data dan variabel yang ada.
Sesi Tanya Jawab: Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tantangan yang mereka hadapi dalam estimasi biaya proyek.

Kami juga terbuka untuk menyesuaikan metode pelatihan sesuai dengan kebutuhan peserta.

TRAINING COST ESTIMATION PROJECT

INSTRUKTUR

Instruktur yang mengajar pelatihan ini adalah instruktur yang berkompeten di bidangnya dengan baik, datang dari kalangan akademisi, praktisi maupun profesional. Kami sangat terbuka jika anda ingin berkomunikasi terlebih dahulu dengan tim trainer sehingga outline materi dapat disesuaikan dengan outcome kompetensi yang diharapkan.

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

Training Bulan Januari : 18-19 Januari 2025
Training Bulan Februari : 22-23 Februari 2025
Training Bulan Maret : 15-16 Maret 2025
Training Bulan April : 19-20 April 2025
Training Bulan Mei : 23-24 Mei 2025
Training Bulan Juni : 14-15 Juni 2025
Training Bulan Juli : 12-13 Juli 2025
Training Bulan Agustus : 23-24 Agustus 2025
Training Bulan September : 13 – 14 September 2025
Training Bulan Oktober : 11-12 Oktober 2025
Training Bulan November : 29-30 November 2025
Training Bulan Desember : 13-14 Desember 2025

Catatan: Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta. Peserta dapat mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan.

LOKASI

REGULER TRAINING

Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

ONLINE TRAINING VIA ZOOM

INVESTASI

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Catatan: Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan
Module / Handout
FREE Flashdisk
Sertifikat
FREE Bag or backpack (Tas Training)
Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
FREE Souvenir Exclusive

FAQ tentang Dsbanking

Q : Berapa minimal running pelatihan ini ?
A : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta, tetapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan peserta

Q : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
A : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien

Q : Dimana saja pelatihan biasanya di selenggarakan?
A : Pelatihan kami selenggarakan di beberapa kota besar di Indonesia seperti Bandung, Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Bali, Lombok dan beberapa negara seperti Singapore dan Malaysia

Q : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
A : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas

Q : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
A : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien

Q : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
A : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien.

Materi, Lokasi dan Jadwal Pelatihan Bisa Berubah Sewaktu-waktu dan disesuaikan Dengan Kondisi Peserta, dimohon untuk Melakukan Konfirmasi untuk Segala Bentuk Perubahan, agar Tidak Terjadi Miskomunikasi. Segera Daftar Pelatihan, Diskon Menarik hanya Bulan Ini.

TRAINING SAFETY PLANT MANAGEMENT

DEFINISI

Pelatihan Safety Plant Management dirancang untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang pengelolaan keselamatan di fasilitas industri (plant) dan bagaimana mengimplementasikan sistem keselamatan yang efektif untuk mencegah kecelakaan, kerusakan peralatan, dan dampak lingkungan. Keamanan dan keselamatan dalam pengoperasian pabrik dan fasilitas industri sangat penting untuk mengurangi risiko, meningkatkan produktivitas, serta menjaga keberlanjutan operasi. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan dalam merancang, mengelola, dan memelihara program keselamatan di plant, serta mengidentifikasi dan mengurangi potensi bahaya yang dapat mengancam keselamatan pekerja, lingkungan, dan aset perusahaan.

Pelatihan ini mencakup topik-topik mulai dari prinsip dasar manajemen keselamatan, identifikasi bahaya, penilaian risiko, hingga prosedur pengendalian dan mitigasi risiko. Dengan menggunakan studi kasus dan latihan praktis, peserta akan mempelajari cara mengimplementasikan sistem manajemen keselamatan yang efektif dan memastikan standar keselamatan tetap terjaga selama operasi di plant.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta akan mendapatkan sertifikasi Safety Plant Management yang mengakui kompetensi mereka dalam mengelola keselamatan di fasilitas industri.

TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Memahami prinsip dasar manajemen keselamatan yang diterapkan di fasilitas industri (plant).
Mengidentifikasi potensi bahaya dan melakukan penilaian risiko untuk mencegah kecelakaan kerja.
Menyusun dan mengimplementasikan prosedur keselamatan untuk pengoperasian plant yang aman.
Mengelola pengendalian risiko dan melakukan tindakan pencegahan kecelakaan di fasilitas industri.
Memahami peran setiap pihak dalam implementasi sistem keselamatan plant.
Melakukan evaluasi dan perbaikan berkelanjutan dalam sistem manajemen keselamatan di plant.

SASARAN PESERTA

Pelatihan ini ditujukan untuk:

Manajer dan Supervisor K3: Pekerja yang bertanggung jawab atas pengelolaan keselamatan di fasilitas industri dan memastikan prosedur keselamatan diimplementasikan dengan benar.
Pengelola Sistem Manajemen K3: Pekerja yang mengelola dan memonitor keselamatan kerja di fasilitas industri.
Operator dan Staf Operasional: Pekerja yang terlibat langsung dalam operasional dan pemeliharaan fasilitas industri yang perlu memahami prosedur keselamatan.
Pemilik dan Pengusaha: Individu yang memiliki atau mengelola fasilitas industri dan ingin memastikan lingkungan kerja yang aman bagi karyawan dan operasional yang efisien.
Konsultan K3 dan Manajemen Risiko: Profesional yang memberikan konsultasi mengenai sistem manajemen keselamatan dan mitigasi risiko di industri.

MATERI

Pengenalan Safety Plant Management

Definisi dan Pentingnya Safety Plant Management: Memahami konsep dasar keselamatan di fasilitas industri dan mengapa manajemen keselamatan yang efektif sangat penting untuk operasional yang aman.
Regulasi dan Standar Keselamatan yang Berlaku: Menyusun regulasi keselamatan yang berlaku di Indonesia dan standar internasional seperti ISO 45001 yang mengatur keselamatan kerja di fasilitas industri.
Prinsip Dasar Safety Plant Management: Menyusun prinsip-prinsip dasar dalam mengelola keselamatan di fasilitas industri, termasuk pengendalian risiko, mitigasi bahaya, dan pemeliharaan sistem keselamatan yang berkelanjutan.

Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko

Identifikasi Bahaya di Fasilitas Industri: Teknik untuk mengidentifikasi berbagai bahaya yang ada di plant, seperti bahaya mekanik, listrik, bahan kimia, kebakaran, dan ergonomis.
Penilaian Risiko di Plant: Menyusun metode untuk menilai risiko yang ditimbulkan oleh bahaya yang teridentifikasi, serta menentukan prioritas dan pengendalian yang dibutuhkan.
Analisis Risiko dan Pengendalian: Menyusun teknik untuk mengelola risiko yang ada, menggunakan prinsip hierarki pengendalian, mulai dari eliminasi bahaya, penggantian, pengendalian teknis, hingga prosedur administratif dan penggunaan alat pelindung diri.

Pengelolaan Keselamatan dalam Operasional Plant

Penyusunan Prosedur Kerja Aman (Safe Work Procedures): Menyusun prosedur kerja yang aman untuk operasi sehari-hari di fasilitas industri, termasuk langkah-langkah mitigasi risiko dalam setiap tahap kerja.
Manajemen Keadaan Darurat di Plant: Menyusun prosedur darurat untuk menangani insiden atau kecelakaan yang terjadi, seperti kebakaran, tumpahan bahan kimia, atau kecelakaan mesin.
Pelatihan dan Sosialisasi K3: Teknik untuk memberikan pelatihan keselamatan secara berkala kepada seluruh karyawan dan memastikan mereka memahami prosedur keselamatan yang berlaku di plant.

Budaya Keselamatan di Plant

Membangun Budaya Keselamatan yang Proaktif: Teknik untuk menciptakan budaya keselamatan yang melibatkan semua pihak dalam perusahaan, dari manajemen hingga pekerja, untuk mendukung kebijakan keselamatan.
Keterlibatan Pekerja dalam Program Keselamatan: Menyusun cara untuk meningkatkan partisipasi pekerja dalam identifikasi bahaya, pelaporan insiden, dan implementasi prosedur keselamatan.
Kepemimpinan dalam Keselamatan: Menyusun bagaimana manajer dan supervisor dapat memberikan contoh dan menginspirasi karyawan dalam mengutamakan keselamatan di setiap tindakan kerja.

Evaluasi dan Monitoring Sistem K3 di Plant

Proses Audit Keselamatan: Teknik untuk melakukan audit keselamatan secara rutin untuk memastikan kepatuhan terhadap prosedur keselamatan dan mengidentifikasi potensi perbaikan.
Indikator Kinerja Keselamatan (KPI): Menyusun indikator untuk mengukur efektivitas sistem keselamatan di fasilitas industri, seperti jumlah kecelakaan, tingkat kepatuhan, dan hasil audit keselamatan.
Evaluasi Program Keselamatan: Menyusun cara untuk mengevaluasi dan memperbaiki program keselamatan berdasarkan temuan audit, insiden, dan feedback dari karyawan.

Penyelesaian Insiden dan Perbaikan Berkelanjutan

Penyelidikan Insiden dan Kecelakaan: Teknik untuk melakukan investigasi insiden atau kecelakaan yang terjadi, menganalisis akar penyebab, dan merancang tindakan korektif untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
Pencegahan Kecelakaan Berulang: Menyusun langkah-langkah untuk mengimplementasikan perbaikan berkelanjutan dalam sistem keselamatan untuk mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan serupa.
Pembelajaran dari Insiden: Menyusun cara untuk mengambil pelajaran dari setiap insiden atau kecelakaan untuk meningkatkan keselamatan kerja di masa mendatang.

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

Studi Kasus Implementasi Safety Plant Management: Pembahasan studi kasus nyata mengenai penerapan Safety Plant Management di berbagai industri dan tantangan yang dihadapi.
Simulasi Pengelolaan Safety Plant: Latihan praktis untuk merancang dan melaksanakan sistem manajemen keselamatan yang efektif di fasilitas industri.
Evaluasi Sistem K3 di Plant: Latihan untuk mengevaluasi dan memberikan rekomendasi perbaikan terhadap sistem keselamatan di fasilitas industri.

METODE

Pelatihan ini akan disampaikan menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dan keterampilan peserta:

Presentasi: Penjelasan teori mengenai prinsip-prinsip dasar Safety Plant Management dan penerapannya di fasilitas industri.
Latihan Praktis: Aktivitas langsung yang memungkinkan peserta untuk mengidentifikasi bahaya, menilai risiko, dan merancang program keselamatan.
Studi Kasus: Pembahasan studi kasus nyata mengenai implementasi Safety Plant Management dan solusi yang diterapkan.
Simulasi Sistem K3 di Plant: Simulasi untuk mempraktikkan implementasi dan pengelolaan sistem keselamatan di fasilitas industri.
Sesi Tanya Jawab: Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan keselamatan di plant mereka.

Kami juga terbuka untuk menyesuaikan metode pelatihan sesuai dengan kebutuhan peserta.

TRAINING SAFETY PLANT MANAGEMENT

INSTRUKTUR

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

Training Bulan Januari : 18-19 Januari 2025
Training Bulan Februari : 22-23 Februari 2025
Training Bulan Maret : 15-16 Maret 2025
Training Bulan April : 19-20 April 2025
Training Bulan Mei : 23-24 Mei 2025
Training Bulan Juni : 14-15 Juni 2025
Training Bulan Juli : 12-13 Juli 2025
Training Bulan Agustus : 23-24 Agustus 2025
Training Bulan September : 13 – 14 September 2025
Training Bulan Oktober : 11-12 Oktober 2025
Training Bulan November : 29-30 November 2025
Training Bulan Desember : 13-14 Desember 2025

Catatan: Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta. Peserta dapat mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan.

LOKASI

REGULER TRAINING

Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

ONLINE TRAINING VIA ZOOM

INVESTASI

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Catatan: Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan
Module / Handout
FREE Flashdisk
Sertifikat
FREE Bag or backpack (Tas Training)
Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
FREE Souvenir Exclusive

FAQ tentang Dsbanking

Q : Berapa minimal running pelatihan ini ?
A : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta, tetapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan peserta

Q : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
A : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien

Q : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
A : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas

Q : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
A : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien

Q : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
A : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien.

TRAINING SAFETY MANAGEMENT SYSTEM

DEFINISI

Pelatihan Safety Management System (SMS) dirancang untuk memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai sistem manajemen keselamatan yang diterapkan untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat, dan sesuai dengan standar keselamatan. Safety Management System adalah suatu pendekatan sistematis yang mengintegrasikan kebijakan, prosedur, serta praktek terbaik untuk mengelola risiko keselamatan di tempat kerja. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan dalam merancang, mengimplementasikan, dan memelihara SMS yang efektif untuk melindungi karyawan dan organisasi dari potensi bahaya dan risiko.

Pelatihan ini mencakup topik-topik mulai dari prinsip dasar SMS, komponen-komponen utama dalam SMS, pengelolaan risiko keselamatan, hingga cara mengevaluasi dan memperbaiki sistem manajemen keselamatan yang ada. Dengan menggunakan studi kasus dan latihan praktis, peserta akan mempelajari bagaimana merancang dan mengelola SMS yang sesuai dengan peraturan yang berlaku dan meningkatkan keselamatan kerja di organisasi mereka.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta akan mendapatkan sertifikasi Safety Management System yang mengakui kompetensi mereka dalam merancang, mengimplementasikan, dan memelihara sistem manajemen keselamatan yang efektif.

TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Memahami prinsip dasar dan komponen-komponen utama dalam Safety Management System.
Menyusun dan mengimplementasikan SMS yang sesuai dengan standar dan regulasi keselamatan yang berlaku.
Mengidentifikasi bahaya dan melakukan penilaian risiko keselamatan di tempat kerja.
Mengelola pengendalian risiko dan melakukan tindakan pencegahan kecelakaan kerja.
Memahami peran dan tanggung jawab setiap pihak dalam implementasi SMS.
Melakukan evaluasi dan perbaikan berkelanjutan dalam sistem manajemen keselamatan.

SASARAN PESERTA

Pelatihan ini ditujukan untuk:

Manajer dan Supervisor K3: Pekerja yang bertanggung jawab atas pengelolaan dan implementasi keselamatan kerja di tempat kerja.
Pengelola Sistem Manajemen K3: Pekerja yang mengelola dan memonitor sistem manajemen keselamatan dalam organisasi.
Staf HR dan SDM: Pekerja yang terlibat dalam kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja di perusahaan.
Konsultan K3: Profesional yang memberikan layanan konsultasi mengenai keselamatan dan kesehatan kerja.
Pemilik Bisnis dan Pengusaha: Individu yang memiliki atau mengelola bisnis dan ingin memastikan kepatuhan terhadap regulasi keselamatan dan menciptakan tempat kerja yang aman.

MATERI

Pengenalan Safety Management System (SMS)

Definisi dan Tujuan SMS: Memahami pengertian Safety Management System dan tujuannya dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman, efisien, dan sesuai dengan standar keselamatan.
Komponen-Komponen Utama dalam SMS: Menyusun komponen-komponen yang harus ada dalam SMS, seperti kebijakan keselamatan, perencanaan, implementasi, evaluasi, dan perbaikan.
Prinsip Dasar SMS: Menyusun prinsip dasar yang mendasari SMS, seperti pendekatan berbasis risiko, peningkatan berkelanjutan, dan keterlibatan seluruh pihak dalam implementasi SMS.

Regulasi dan Standar Keselamatan yang Berlaku

Regulasi Keselamatan Kerja: Menyusun regulasi yang mengatur keselamatan kerja di Indonesia, seperti UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja dan peraturan-peraturan terkait lainnya.
Standar Internasional dalam SMS: Memahami standar internasional terkait keselamatan kerja, seperti ISO 45001 dan OHSAS 18001, serta penerapannya di organisasi.
Kepatuhan terhadap Regulasi dan Standar: Menyusun bagaimana cara organisasi memastikan kepatuhan terhadap regulasi keselamatan yang berlaku.

Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko

Metode Identifikasi Bahaya: Teknik untuk mengidentifikasi bahaya yang ada di tempat kerja, baik yang bersifat fisik, kimia, biologis, atau ergonomis.
Penilaian Risiko dalam SMS: Menyusun cara untuk menilai risiko yang ditimbulkan oleh bahaya yang teridentifikasi dan menentukan prioritas untuk penanganannya.
Pengendalian Risiko dan Pencegahan Kecelakaan: Teknik untuk merancang dan mengimplementasikan langkah-langkah pengendalian risiko yang efektif untuk mengurangi kemungkinan kecelakaan atau cedera.

Implementasi SMS di Organisasi

Perencanaan dan Kebijakan SMS: Menyusun kebijakan keselamatan kerja yang mencakup visi, misi, dan tujuan dari sistem manajemen keselamatan di organisasi.
Tanggung Jawab dan Keterlibatan Manajemen: Memahami peran manajemen puncak dalam memimpin dan mendukung implementasi SMS di seluruh organisasi.
Pelatihan dan Sosialisasi K3: Teknik untuk menyosialisasikan kebijakan dan prosedur keselamatan kepada seluruh karyawan serta memberikan pelatihan yang sesuai.

Pengawasan dan Evaluasi Program K3

Monitoring Implementasi SMS: Menyusun cara untuk memonitor dan mengevaluasi implementasi SMS di tempat kerja, termasuk pengawasan terhadap prosedur keselamatan dan penanganan insiden.
Audit K3 dan Evaluasi Kinerja: Menyusun metode audit keselamatan dan cara untuk mengevaluasi efektivitas SMS dalam mengurangi risiko dan meningkatkan keselamatan kerja.
Indikator Kinerja Keselamatan: Menyusun indikator yang dapat digunakan untuk mengukur kinerja SMS, seperti tingkat kecelakaan, kepatuhan terhadap prosedur keselamatan, dan hasil audit keselamatan.

Penyelesaian Insiden dan Perbaikan Berkelanjutan

Proses Penanganan Insiden dan Kecelakaan: Teknik untuk merespons insiden dan kecelakaan yang terjadi, mulai dari investigasi hingga perbaikan sistem untuk mencegah kecelakaan serupa.
Investigasi Akar Penyebab Kecelakaan: Menyusun cara untuk melakukan analisis akar penyebab kecelakaan (Root Cause Analysis) untuk menemukan solusi permanen atas kecelakaan yang terjadi.
Perbaikan Berkelanjutan dalam SMS: Teknik untuk melakukan perbaikan terus-menerus dalam sistem manajemen keselamatan berdasarkan evaluasi, audit, dan hasil investigasi insiden.

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

Studi Kasus Implementasi SMS: Pembahasan studi kasus nyata mengenai implementasi SMS di berbagai industri dan tantangan yang dihadapi.
Simulasi Implementasi SMS: Latihan praktis untuk merancang dan mengimplementasikan SMS di tempat kerja sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Evaluasi Program K3: Latihan untuk mengevaluasi dan memberikan rekomendasi perbaikan terhadap program keselamatan yang sudah diterapkan di organisasi.

METODE

Pelatihan ini akan disampaikan menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dan keterampilan peserta:

Presentasi: Penjelasan teori mengenai sistem manajemen keselamatan dan regulasi yang mengaturnya.
Latihan Praktis: Aktivitas langsung yang memungkinkan peserta untuk mengidentifikasi bahaya, menilai risiko, dan merancang program SMS.
Studi Kasus: Pembahasan studi kasus nyata mengenai implementasi SMS di berbagai industri dan solusi yang diterapkan.
Simulasi Program K3: Simulasi untuk mempraktikkan implementasi SMS dan pengelolaan insiden keselamatan.
Sesi Tanya Jawab: Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tantangan yang dihadapi dalam sistem manajemen keselamatan di organisasi mereka.

Kami juga terbuka untuk menyesuaikan metode pelatihan sesuai dengan kebutuhan peserta.

TRAINING SAFETY MANAGEMENT SYSTEM

INSTRUKTUR

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

Training Bulan Januari : 18-19 Januari 2025
Training Bulan Februari : 22-23 Februari 2025
Training Bulan Maret : 15-16 Maret 2025
Training Bulan April : 19-20 April 2025
Training Bulan Mei : 23-24 Mei 2025
Training Bulan Juni : 14-15 Juni 2025
Training Bulan Juli : 12-13 Juli 2025
Training Bulan Agustus : 23-24 Agustus 2025
Training Bulan September : 13 – 14 September 2025
Training Bulan Oktober : 11-12 Oktober 2025
Training Bulan November : 29-30 November 2025
Training Bulan Desember : 13-14 Desember 2025

Catatan: Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta. Peserta dapat mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan.

LOKASI

REGULER TRAINING

Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

ONLINE TRAINING VIA ZOOM

INVESTASI

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Catatan: Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan
Module / Handout
FREE Flashdisk
Sertifikat
FREE Bag or backpack (Tas Training)
Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
FREE Souvenir Exclusive

FAQ tentang Dsbanking

Q : Berapa minimal running pelatihan ini ?
A : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta, tetapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan peserta

Q : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
A : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien

Q : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
A : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas

Q : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
A : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien

Q : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
A : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien.

TRAINING SAFETY MANAGEMENT FOR SUPERVISOR & MANAGER

DEFINISI

Pelatihan Safety Management for Supervisor & Manager dirancang untuk memberikan pemahaman yang mendalam mengenai pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di tempat kerja, terutama bagi para supervisor dan manajer yang memiliki peran kunci dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat. Keselamatan kerja bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi merupakan kewajiban yang harus dipimpin dan dikelola secara sistematis oleh manajemen. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan dan pengetahuan dalam merancang, mengimplementasikan, dan memelihara program keselamatan yang efektif serta menanggapi insiden keselamatan yang mungkin terjadi.

Pelatihan ini mencakup topik-topik penting mengenai prinsip keselamatan kerja, peraturan yang berlaku, pengidentifikasian potensi bahaya, penilaian risiko, serta peran penting supervisor dan manajer dalam membangun budaya keselamatan di tempat kerja. Dengan menggunakan studi kasus dan latihan praktis, peserta akan mempelajari bagaimana menerapkan manajemen keselamatan yang efektif untuk melindungi pekerja dan memastikan produktivitas yang optimal.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta akan mendapatkan sertifikasi Safety Management for Supervisor & Manager yang mengakui kompetensi mereka dalam menerapkan manajemen keselamatan yang efektif di tempat kerja.

TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Memahami dasar-dasar manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dalam organisasi.
Mengidentifikasi potensi bahaya dan melakukan penilaian risiko untuk mencegah kecelakaan kerja.
Menerapkan prinsip keselamatan yang sesuai dengan regulasi dan peraturan yang berlaku.
Mengelola program keselamatan di tempat kerja secara sistematis dan berkelanjutan.
Memahami peran dan tanggung jawab supervisor dan manajer dalam menciptakan budaya keselamatan.
Menanggapi dan menangani insiden keselamatan secara efektif serta mencegah terulangnya kecelakaan.

SASARAN PESERTA

Pelatihan ini ditujukan untuk:

Supervisor dan Manajer: Individu yang bertanggung jawab langsung atas pengelolaan tim dan harus memastikan keselamatan di tempat kerja.
Manajer K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja): Pekerja yang bertanggung jawab dalam merancang, mengimplementasikan, dan memonitor program keselamatan di tempat kerja.
Staf HR dan SDM: Pekerja yang terlibat dalam penyusunan kebijakan keselamatan kerja dan pengelolaan risiko keselamatan.
Pengusaha dan Pemilik Bisnis: Individu yang memiliki atau mengelola usaha dan ingin memastikan keselamatan dan kesehatan kerja terkelola dengan baik di tempat kerja.
Konsultan K3: Profesional yang memberikan layanan konsultasi terkait dengan keselamatan dan kesehatan kerja di berbagai organisasi.

MATERI

Pengenalan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Definisi dan Prinsip Dasar K3: Memahami pengertian keselamatan dan kesehatan kerja serta pentingnya menciptakan lingkungan kerja yang aman.
Regulasi dan Peraturan K3: Menyusun peraturan yang berlaku di Indonesia dan internasional yang mengatur keselamatan kerja, seperti UU No. 1 Tahun 1970 dan standar internasional seperti ISO 45001.
Peran Supervisor dan Manajer dalam K3: Menyusun bagaimana supervisor dan manajer dapat berperan aktif dalam mengelola keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja.

Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko

Identifikasi Potensi Bahaya di Tempat Kerja: Menyusun cara-cara untuk mengidentifikasi berbagai bahaya di tempat kerja, baik yang bersifat fisik, kimia, biologis, maupun ergonomis.
Metode Penilaian Risiko K3: Teknik untuk mengevaluasi risiko yang terkait dengan bahaya yang teridentifikasi, serta cara untuk mengklasifikasikan risiko berdasarkan tingkat keparahan dan kemungkinan terjadinya.
Penyusunan Rencana Pengendalian Risiko: Menyusun langkah-langkah untuk mengendalikan dan memitigasi risiko yang teridentifikasi agar dapat mencegah kecelakaan dan cedera.

Penyusunan dan Implementasi Program K3

Perencanaan Program K3: Menyusun komponen penting dalam program keselamatan kerja yang meliputi kebijakan, prosedur, pelatihan, dan pengawasan.
Sosialisasi dan Pelatihan K3: Menyusun cara-cara untuk menyosialisasikan kebijakan keselamatan kerja kepada seluruh karyawan dan memberikan pelatihan agar mereka dapat mengidentifikasi bahaya serta bertindak sesuai prosedur keselamatan.
Sistem Pelaporan Insiden dan Kecelakaan: Teknik untuk menyusun sistem pelaporan yang efektif, di mana setiap insiden dan kecelakaan kerja dapat segera dilaporkan dan ditindaklanjuti.

Budaya Keselamatan di Tempat Kerja

Membangun Budaya Keselamatan yang Proaktif: Menyusun strategi untuk menciptakan budaya yang mendukung keselamatan kerja di semua tingkat organisasi, mulai dari manajemen hingga pekerja.
Keterlibatan Pekerja dalam Program K3: Teknik untuk meningkatkan partisipasi pekerja dalam program keselamatan, termasuk melibatkan mereka dalam identifikasi bahaya dan pengendalian risiko.
Penerapan Kepemimpinan K3 yang Efektif: Menyusun bagaimana supervisor dan manajer dapat memimpin dengan memberi contoh dan mendukung pekerja dalam mengutamakan keselamatan.

Tanggapan terhadap Insiden dan Kecelakaan Kerja

Tindak Lanjut Setelah Kecelakaan Kerja: Menyusun langkah-langkah yang harus diambil setelah terjadinya kecelakaan kerja, mulai dari investigasi insiden hingga perbaikan sistem untuk mencegah kejadian serupa.
Analisis Akar Penyebab Kecelakaan: Teknik untuk melakukan analisis akar penyebab kecelakaan (root cause analysis) agar dapat menemukan solusi jangka panjang untuk mengurangi risiko kecelakaan.
Penyusunan Laporan dan Dokumentasi: Menyusun laporan yang jelas dan sistematis mengenai insiden keselamatan dan bagaimana cara mencegahnya di masa mendatang.

Monitoring dan Evaluasi Program K3

Evaluasi Keberhasilan Program K3: Menyusun cara untuk mengevaluasi efektivitas program keselamatan kerja yang telah diterapkan di organisasi.
Indikator Kinerja K3 (KPI): Menyusun KPI untuk mengukur kinerja keselamatan kerja, seperti jumlah kecelakaan, tingkat kepatuhan, dan efektivitas pelatihan.
Perbaikan Berkelanjutan dalam Program K3: Teknik untuk melakukan perbaikan terus-menerus dalam sistem keselamatan kerja berdasarkan evaluasi dan feedback yang diterima.

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

Studi Kasus K3 di Berbagai Industri: Pembahasan studi kasus nyata mengenai tantangan keselamatan kerja di berbagai industri dan bagaimana solusi diterapkan.
Simulasi Program K3 di Tempat Kerja: Latihan praktis untuk merancang dan melaksanakan program keselamatan kerja serta menyelesaikan masalah yang timbul.
Evaluasi Program K3 di Organisasi: Latihan untuk mengevaluasi program keselamatan kerja yang sudah diterapkan dan memberikan rekomendasi perbaikan.

METODE

Pelatihan ini akan disampaikan menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dan keterampilan peserta:

Presentasi: Penjelasan teori mengenai keselamatan dan kesehatan kerja serta regulasi yang mengaturnya.
Latihan Praktis: Aktivitas langsung yang memungkinkan peserta untuk mengidentifikasi bahaya, menilai risiko, dan menyusun program keselamatan.
Studi Kasus: Pembahasan studi kasus nyata mengenai insiden keselamatan dan bagaimana menangani serta mencegahnya.
Simulasi Program K3: Simulasi untuk mempraktikkan implementasi dan evaluasi program keselamatan kerja di lingkungan kerja.
Sesi Tanya Jawab: Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tantangan keselamatan yang dihadapi di tempat kerja mereka.

Kami juga terbuka untuk menyesuaikan metode pelatihan sesuai dengan kebutuhan peserta.

TRAINING SAFETY MANAGEMENT FOR SUPERVISOR & MANAGER

INSTRUKTUR

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

Training Bulan Januari : 18-19 Januari 2025
Training Bulan Februari : 22-23 Februari 2025
Training Bulan Maret : 15-16 Maret 2025
Training Bulan April : 19-20 April 2025
Training Bulan Mei : 23-24 Mei 2025
Training Bulan Juni : 14-15 Juni 2025
Training Bulan Juli : 12-13 Juli 2025
Training Bulan Agustus : 23-24 Agustus 2025
Training Bulan September : 13 – 14 September 2025
Training Bulan Oktober : 11-12 Oktober 2025
Training Bulan November : 29-30 November 2025
Training Bulan Desember : 13-14 Desember 2025

Catatan: Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta. Peserta dapat mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan.

LOKASI

REGULER TRAINING

Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

ONLINE TRAINING VIA ZOOM

INVESTASI

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Catatan: Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan
Module / Handout
FREE Flashdisk
Sertifikat
FREE Bag or backpack (Tas Training)
Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
FREE Souvenir Exclusive

FAQ tentang Dsbanking

Q : Berapa minimal running pelatihan ini ?
A : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta, tetapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan peserta

Q : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
A : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien

Q : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
A : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas

Q : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
A : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien

Q : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
A : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien.

TRAINING TALENT MANAGEMEN BERBASIS NLP

TRAINING TALENT MANAGEMENT BERBASIS NLP

DEFINISI

Pelatihan Talent Management Berbasis NLP dirancang untuk memberikan pemahaman tentang cara mengelola dan mengembangkan talenta di organisasi menggunakan pendekatan Neuro-Linguistic Programming (NLP). NLP adalah metode yang berfokus pada pemahaman hubungan antara proses neurologis, bahasa, dan pola perilaku yang dipelajari melalui pengalaman. Dalam konteks manajemen talenta, NLP digunakan untuk mengoptimalkan kinerja individu dengan meningkatkan komunikasi, pengembangan keterampilan, dan pengelolaan emosi dalam lingkungan kerja.

Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan dalam menerapkan teknik NLP untuk menarik, mengembangkan, dan mempertahankan talenta yang terbaik di organisasi. Dengan menggunakan pendekatan berbasis NLP, peserta dapat meningkatkan keterampilan komunikasi, motivasi, dan kepercayaan diri, yang semuanya berperan penting dalam memaksimalkan potensi talenta dalam organisasi.

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta akan mendapatkan sertifikasi Talent Management Berbasis NLP yang mengakui kompetensi mereka dalam menggunakan prinsip dan teknik NLP untuk mengelola talenta di organisasi.

TUJUAN

Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat:

Memahami prinsip dasar dan teknik dasar NLP dalam konteks manajemen talenta.
Menerapkan teknik NLP untuk meningkatkan komunikasi yang efektif dalam rekrutmen, pelatihan, dan pengembangan talenta.
Menggunakan NLP untuk memotivasi karyawan dan membangun kepercayaan diri mereka dalam lingkungan kerja.
Mengidentifikasi dan mengelola potensi talenta dalam organisasi dengan pendekatan berbasis NLP.
Meningkatkan kemampuan dalam memberikan umpan balik yang konstruktif dan pengelolaan konflik menggunakan teknik NLP.
Mengelola perubahan dan adaptasi dalam organisasi melalui penggunaan teknik NLP.

SASARAN PESERTA

Pelatihan ini ditujukan untuk:

Manajer SDM dan Pengelola Talenta: Pekerja yang terlibat dalam pengelolaan sumber daya manusia dan membutuhkan keterampilan tambahan untuk mengoptimalkan manajemen talenta.
Pimpinan Tim dan Manajer: Pekerja yang bertanggung jawab atas pengelolaan dan pengembangan talenta dalam tim mereka.
Konsultan SDM dan Talent Management: Profesional yang memberikan layanan konsultasi terkait dengan pengelolaan dan pengembangan talenta di berbagai organisasi.
Pelatih dan Pengembangan Karyawan: Pekerja yang bertanggung jawab dalam melatih dan mengembangkan potensi talenta karyawan di organisasi.
Pemilik Bisnis dan Pengusaha: Individu yang memiliki atau mengelola bisnis dan ingin mengembangkan strategi untuk mengelola talenta yang ada di organisasi mereka.

MATERI

Pengenalan Neuro-Linguistic Programming (NLP)

Apa itu NLP?: Memahami dasar dari Neuro-Linguistic Programming dan bagaimana cara kerjanya dalam mempengaruhi pola pikir dan perilaku individu.
Prinsip Dasar NLP: Menyusun prinsip dasar NLP yang meliputi pengertian persepsi, bahasa, dan pengalaman dalam membentuk pola perilaku individu.
Hubungan NLP dengan Manajemen Talenta: Menyusun hubungan antara NLP dan manajemen talenta dalam meningkatkan keterampilan komunikasi, pengembangan pribadi, dan keberhasilan dalam tim.

Menerapkan NLP dalam Proses Rekrutmen

Menggunakan NLP untuk Seleksi Kandidat: Teknik untuk menggunakan NLP dalam mengidentifikasi bakat, nilai, dan potensi kandidat dalam rekrutmen.
Wawancara Berbasis NLP: Menyusun cara-cara wawancara yang berbasis NLP untuk menggali motivasi, pola pikir, dan kemampuan kandidat.
Menciptakan Hubungan Positif dalam Wawancara: Teknik membangun rapport (hubungan yang baik) dengan kandidat untuk memastikan kenyamanan dan keterbukaan dalam proses seleksi.

Pengembangan Karyawan dan Kepemimpinan Berbasis NLP

Menggunakan NLP untuk Pengembangan Karyawan: Teknik untuk membantu karyawan mengidentifikasi tujuan, meningkatkan keterampilan, dan memotivasi diri melalui prinsip NLP.
Membangun Kepercayaan Diri dengan NLP: Menyusun cara untuk membantu karyawan dan pemimpin mengembangkan kepercayaan diri dan rasa mampu untuk mencapai tujuan mereka.
Meningkatkan Keterampilan Komunikasi dengan NLP: Menggunakan teknik NLP untuk memperbaiki cara berkomunikasi, baik verbal maupun non-verbal, dalam organisasi.
Menerapkan NLP dalam Kepemimpinan: Menyusun cara-cara bagi pemimpin untuk menggunakan NLP dalam memotivasi dan menginspirasi tim mereka.

Mengelola Konflik dan Umpan Balik dengan NLP

Pengelolaan Konflik dengan NLP: Teknik untuk mengelola konflik antar individu atau dalam tim menggunakan prinsip-prinsip NLP, termasuk perubahan pola pikir dan persepsi.
Pemberian Umpan Balik yang Konstruktif: Menggunakan teknik NLP untuk memberikan umpan balik yang efektif, yang membangun dan memotivasi karyawan untuk perbaikan.
Mengubah Pola Pikir Negatif dengan NLP: Teknik untuk membantu individu mengubah pola pikir negatif menjadi positif agar dapat mencapai kinerja yang lebih baik.

Retensi Talenta dan Pengelolaan Perubahan dengan NLP

Strategi Retensi Talenta Berbasis NLP: Menyusun strategi untuk mempertahankan talenta terbaik dalam organisasi dengan memanfaatkan teknik NLP untuk menjaga motivasi dan kesejahteraan karyawan.
Pengelolaan Perubahan dalam Organisasi dengan NLP: Menyusun cara untuk membantu karyawan mengelola perubahan dalam organisasi melalui teknik NLP untuk meningkatkan fleksibilitas dan kesiapan menghadapi perubahan.
Membangun Komitmen dan Loyalitas dengan NLP: Teknik untuk memperkuat rasa komitmen dan loyalitas karyawan terhadap perusahaan dengan penerapan prinsip-prinsip NLP.

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

Studi Kasus Manajemen Talenta dengan NLP: Pembahasan studi kasus nyata mengenai penerapan NLP dalam manajemen talenta dan tantangan yang dihadapi oleh organisasi.
Simulasi Penggunaan NLP dalam Rekrutmen dan Pengembangan: Latihan praktis untuk mengaplikasikan teknik NLP dalam proses rekrutmen, pengembangan karyawan, dan manajemen talenta di organisasi.
Evaluasi dan Penyempurnaan Sistem Manajemen Talenta dengan NLP: Latihan untuk mengevaluasi dan merancang sistem manajemen talenta yang lebih efektif dengan menggunakan pendekatan berbasis NLP.

METODE

Pelatihan ini akan disampaikan menggunakan berbagai metode yang bertujuan untuk memaksimalkan pemahaman dan keterampilan peserta:

Presentasi: Penjelasan teori mengenai konsep dasar NLP dan penerapannya dalam manajemen talenta.
Latihan Praktis: Aktivitas langsung yang memungkinkan peserta untuk mempraktikkan teknik NLP dalam proses manajemen talenta.
Studi Kasus: Pembahasan studi kasus nyata mengenai tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan talenta dan bagaimana solusi berbasis NLP diterapkan.
Simulasi Pengelolaan Talenta: Simulasi untuk membantu peserta mempraktikkan penggunaan NLP dalam manajemen talenta di dunia nyata.
Sesi Tanya Jawab: Memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tantangan yang mereka hadapi dalam menerapkan NLP dalam manajemen talenta.

Kami juga terbuka untuk menyesuaikan metode pelatihan sesuai dengan kebutuhan peserta.

TRAINING TALENT MANAGEMEN BERBASIS NLP

INSTRUKTUR

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

Training Bulan Januari : 18-19 Januari 2025
Training Bulan Februari : 22-23 Februari 2025
Training Bulan Maret : 15-16 Maret 2025
Training Bulan April : 19-20 April 2025
Training Bulan Mei : 23-24 Mei 2025
Training Bulan Juni : 14-15 Juni 2025
Training Bulan Juli : 12-13 Juli 2025
Training Bulan Agustus : 23-24 Agustus 2025
Training Bulan September : 13 – 14 September 2025
Training Bulan Oktober : 11-12 Oktober 2025
Training Bulan November : 29-30 November 2025
Training Bulan Desember : 13-14 Desember 2025

Catatan: Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta. Peserta dapat mengajukan tanggal pelaksanaan pelatihan.

LOKASI

REGULER TRAINING

Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)

ONLINE TRAINING VIA ZOOM

INVESTASI

Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.

Catatan: Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan
Module / Handout
FREE Flashdisk
Sertifikat
FREE Bag or backpack (Tas Training)
Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
FREE Souvenir Exclusive

FAQ tentang Dsbanking

Q : Berapa minimal running pelatihan ini ?
A : Pelatihan ini akan running idealnya minimal dengan 3 peserta, tetapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan peserta

Q : Apakah bisa jika saya hanya ingin pelatihan sendiri aja / private course ?
A : Bisa, kami akan membantu menyelenggarakan pelatihan 1 hari jika ada persetujuan dari klien

Q : Apakah bisa diselenggarakan selain di kota lain?
A : Penyelenggaraan pelatihan bisa diadakan di kota lain dengan minimal kuota 5 orang setiap kelas

Q : Apakah bisa juga diselenggarakan secara IHT/ In House Training di Perusahaan klien ?
A : Bisa diselenggarakan secara IHT di Perusahaan klien

Q : Apakah jadwal bisa disesuaikan dengan kebutuhan klien ?
A : Jadwal pelatihan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan klien.

Daily Archive Januari 18, 2025

TRAINING PROJECT COST ESTIMATION

DEFINISI

TUJUAN

SASARAN PESERTA

MATERI

Pengenalan Project Cost Estimation

Metode Estimasi Biaya Proyek

Elemen-Elemen dalam Estimasi Biaya Proyek

Pengelolaan Anggaran Proyek

Analisis Biaya dan Dampaknya pada Proyek

Manajemen Risiko dalam Estimasi Biaya

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

METODE

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

INVESTASI

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FAQ tentang Dsbanking

TRAINING SAFETY PLANT MANAGEMENT

DEFINISI

TUJUAN

SASARAN PESERTA

MATERI

Pengenalan Safety Plant Management

Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko

Pengelolaan Keselamatan dalam Operasional Plant

Budaya Keselamatan di Plant

Evaluasi dan Monitoring Sistem K3 di Plant

Penyelesaian Insiden dan Perbaikan Berkelanjutan

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

METODE

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

INVESTASI

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FAQ tentang Dsbanking

TRAINING SAFETY MANAGEMENT SYSTEM

DEFINISI

TUJUAN

SASARAN PESERTA

MATERI

Pengenalan Safety Management System (SMS)

Regulasi dan Standar Keselamatan yang Berlaku

Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko

Implementasi SMS di Organisasi

Pengawasan dan Evaluasi Program K3

Penyelesaian Insiden dan Perbaikan Berkelanjutan

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

METODE

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

INVESTASI

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FAQ tentang Dsbanking

TRAINING SAFETY MANAGEMENT FOR SUPERVISOR & MANAGER

DEFINISI

TUJUAN

SASARAN PESERTA

MATERI

Pengenalan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko

Penyusunan dan Implementasi Program K3

Budaya Keselamatan di Tempat Kerja

Tanggapan terhadap Insiden dan Kecelakaan Kerja

Monitoring dan Evaluasi Program K3

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis

METODE

Jadwal DsBanking Training Tahun 2024

INVESTASI

Benefit Apa Saja yang Didapatkan Peserta?

FAQ tentang Dsbanking

TRAINING TALENT MANAGEMENT BERBASIS NLP

DEFINISI

TUJUAN

SASARAN PESERTA

MATERI

Pengenalan Neuro-Linguistic Programming (NLP)

Menerapkan NLP dalam Proses Rekrutmen

Pengembangan Karyawan dan Kepemimpinan Berbasis NLP

Mengelola Konflik dan Umpan Balik dengan NLP

Retensi Talenta dan Pengelolaan Perubahan dengan NLP

Studi Kasus dan Aplikasi Praktis