Training Character Building
PENGANTAR TRAINING CHARACTER DEVELOPMENT PROGRAMS
Dalam sebuah perusahaan/organisasi, seorang pegawai/karyawan harus memiliki etos kerja yang bagus dan harus secara terus menerus ditingkatkan. Karyawan dengan karakter yang kuat maka akan sangat berpengaruh pada kemajuan perusahaa/organisasi. Karakter yang kuat dapat diperoleh melalui pengalaman dan lingkungan, salah satunya melalui kegiatan Character Building Training. Peserta Character Building Training akan mengenali karakter kekuatan dan karakter kelemahan dalam dirinya, serta mendapat motivasi untuk mengembangkan potensi yang dimiliki sebagai salah satu faktor penting dalam menggapai kesuksesan. Metode pendidikan karakter yang bersifat menyenangkan, penuh permainan dan persaingan seperti Outbound akan lebih mudah diterima oleh peserta. Karena pesertaakan terlibat langsung secara kognitif (pikiran), afektif (emosi) dan psikomotorik (gerakan fisik motorik) sehingga proses belajar lebih efektif.
TUJUAN TRAINING PERSONAL GROWTH TRAINING
Setelah mengikuti training, peserta diharapkan memiliki:
Jiwa kepemimpinann yang sesuai dengan sasaran strategis perusahaan/organisasi;
Menumbuhkan empati dan peduli
Kegigihan, Kesabaran dan Bertanggung jawab
Keberanian, Kedisiplinan, Kemandirian
Integritas, Loyalitas (komitmen)
Kesopanan dan kesantunan
Toleransi
Ketahanan mental dan sportifitas
MATERI TRAINING LEADERSHIP AND CHARACTER BUILDING
Leadership
Comfort
Confidence
Challenge
Competition
Change
SASARAN PESERTA TRAINING LEADERSHIP AND CHARACTER BUILDING OFFLINE JOGJA
Semua level karyawan, dari semua divisi atau bagian
INSTRUKTUR PELATIHAN LEADERSHIP AND CHARACTER BUILDING KUALA LUMPUR
Instruktur yang mengajar pelatihan ini adalah pemateri yang berkompeten di bidangnya dengan baik datang dari kalangan akademisi maupun praktisi.
Kami sangat terbuka jika anda ingin berkomunikasi terlebih dahulu tim trainer sehingga outline dapat disesuaikan dengan outcome kompetensi yang diharapkan.
METODE PELATIHAN PERSONAL GROWTH TRAINING BANDUNG
1. Presentation
2. Discuss
3. Case Study
4. Evaluation
5. Pre-Test & Post-Test
6. Games
Metode dapat disesuaikan sesuai kebutuhan peserta ataupun perusahaan. Kami sangat terbuka untuk berdiskusi menentukan metode yang paling efektif.
JADWAL TRAINING 2024
- Batch 1 : 16 – 17 Januari 2024
- Batch 2 : 13 – 14 Februari 2024
- Batch 3 : 5 – 6 Maret 2024
- Batch 4 : 24 – 25 April 2024
- Batch 5 : 7 – 8 Mei 2024 || 21 – 22 Mei 2024
- Batch 6 : 11 – 12 Juni 2024
- Batch 7 : 5 – 6 Juli 2023 || 16 – 17 Juli 2023
- Batch 8 : 20 – 21 Agustus 2024
- Batch 9 : 17 – 18 September 2024
- Batch 10 : 9 – 10 Oktober 2024
- Batch 11 : 12 – 13 November 2024
- Batch 12 : 17 – 18 Desember 2024
Catatan : Jadwal tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon peserta pelatihan.
LOKASI PELATIHAN BUILDING INTEGRITY AND ETHICS SURABAYA
REGULER TRAINING
- Yogyakarta, Hotel Dafam Malioboro (6.000.000 IDR / participant)
- Jakarta, Hotel Amaris Tendean (6.500.000 IDR / participant)
- Bandung, Hotel Golden Flower (6.500.000 IDR / participant)
- Bali, Hotel Ibis Kuta (7.500.000 IDR / participant)
- Lombok, Hotel Jayakarta (7.500.000 IDR / participant)
ONLINE TRAINING VIA ZOOM
INVESTASI TRAINING BUILDING INTEGRITY AND ETHICS ONLINE BALI
- Investasi pelatihan selama tiga hari tersebut menyesuaikan dengan jumlah peserta (on call). *Please feel free to contact us.
- Apabila perusahaan membutuhkan paket in house training, anggaran investasi pelatihan dapat menyesuaikan dengan anggaran perusahaan.
Fasilitas Pelatihan untuk Paket Group (Minimal 2 orang peserta dari perusahaan yang sama):
- FREE Airport pickup service (Gratis Antar jemput Hotel/Bandara)
- FREE Transportasi Peserta ke tempat pelatihan .
- Module / Handout
- FREE Flashdisk
- Sertifikat
- FREE Bag or backpack (Tas Training)
- Training Kit (Dokumentasi photo, Blocknote, ATK, etc)
- 2x Coffee Break & 1 Lunch, Dinner
- FREE Souvenir Exclusive
Materi, Lokasi dan Jadwal Pelatihan Bisa Berubah Sewaktu-waktu dan disesuaikan Dengan Kondisi Peserta, dimohon untuk Melakukan Konfirmasi untuk Segala Bentuk Perubahan, agar Tidak Terjadi Miskomunikasi.
About the author